H.M Yasin Azis: Ke Depan Barru Memiliki Peran Strategis bagi Pembangunan IKN

0
1009
- Advertisement -
H.M Yasin Azis.

PINISI.co.id- Wilayah Kabupaten Barru, relatif kecil dibanding dengan daerah lainya di Sulawesi Selatan. Meskipun luas wilayah hanya 1.174,72 km² dan jumlah penduduk pada 2022 sebanyak 186.910 jiwa, namun Barru memiliki potensi ekonomi yang luar biasa seperti sektor pertanian, kelautan dan pariwisata.

Menurut H.M Yasin Azis potensi perekonomian daerah Barru bisa dioptimalkan agar rakyat mendapatkan kemanfaatan dari sektor ekonomi yang terus tumbuh.

Apalagi ke depan, IKN yang letaknya di seberang laut Kabupaten Barru memiliki peluang ekonomi untuk memberi kontribusi bagi pembangunan IKN lewat sektor pertanian dan perikanan. “Ini otomatis akan menerima dampak kesejahteraan bagi masyarakat Barru,” kata Yasin Azis yang dikenal sebagai pengusaha kondang ini.

Sehubungan dengan itu, terkait dengan Pilkada Barru yang digelar pada November 2024, apabila Yasin Azis diberi amanah untuk memimpin daerah kelahirannya ini, maka ia sudah menyiapkan sejumlah program demi memajukan daerahnya.

“Ke depan Kabupaten Barru tidak lagi menjadi daerah persinggahan, melainkan juga ia memiliki peran bagi kontribusi di Sulawesi Selatan dan IKN,” kata Yasin Azis.

- Advertisement -

Ketua Umum Masyarakat Daerah Barru ini menambahkan bahwa dengan peningkatan ekonomi maka otomatis tingkat kesejahteraan masyarakat Barru juga dipastikan meningkat.

Letak Kabupaten Barru sangat strategis pada jalur selatan ke utara yang memanjang sekitar 90 kilometer, akan dihidupkan Yasin Azis sebagai rest area dan bisnis UMKM mirip Pantura di Jawa.

Adapun pada lintas alternatif jalur Bulu Dua, Tanete Riaja menghubungkan Kabupten Soppeng, sangat berpotensi sebagai jalur wisata. Apalagi jalan ini memiliki nilai sejarah dari masa perjuangan Arung Palakka menggunakan jalur Tanete sebagai lintasan menuju kota Makassar. “Dengan beroperasinya kereta api hingga Barru niscaya akan mendongkrak perjalanan wisatawan domestik,” imbuh Yasin Azis.

Apalagi, tambah Yasin, Barru mempunyai sejumlah desa wisata yang viral di media sosial. Nantinya wisata adalah gerakan masyarakat dan pemerintah daerah akan memfasilitasi.

Di Barru juga ada suku terasing Tau Balo yang sebagain kulitnya belang dan pandai memainkan api yang masih panas. Ini salah satu ikonik dan khas daerah Barru. “Semua ini kalau dikelola baik akan memberi dampak ekonomi bagi masyarakat,” ujarnya.

Sedangkan Barru di perbatasan segitiga emas wilayah yang dingin Desa Gattareng berbatasan langsung Kabupten Maros dari Rab Camba dan tembus wilayah Bungoro kabupaten Pangkep juga bisa dijadikan kawasan ekonomi dan wisata. (Taufik/Lif)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here