JeJak Sulawesi 2025: Mahasiswa Telkom University Suguhkan Pertunjukan Budaya Spektakuler

0
41
- Advertisement -

PINISI.co.id- Pertunjukan seni budaya oleh mahasiswa-mahasiswi Telkom University berhasil memukau para undangan. Bahkan, layak disebut spektakuler. Betapa tidak, acara bertajuk “JeJak Sulawesi” yang digelar di Auditorium Museum Sri Baduga Kota Bandung berlangsung terasa sangat singkat, meski dimulai sejak pukul 15.30 hingga 21.00 WIB, Sabtu (29/11/2025).

Acara dibuka dengan sambutan Ketua Panitia Dzaky Alfayiz dari Direktorat Kemahasiswaan Karier dan Alumni, perwakilan Direktorat UKM Telkom University, Victor Ryan Tuapattinaja, S.I.Kom.; perwakilan Dinas Pariwisata Jawa Barat; Kepala Kemenkumham Jawa Barat; Lembaga Kesenian Jawa Barat, Hj. Agustina Maryam Malik; Ketua KKSS Kota Bandung Ir. F. Ermaula Aseseang yang diwakili Sekretaris Solihin Samad; serta Ketua KKSS Kabupaten Bandung, Ustadz Dr. Fadlullah, yang sekaligus memimpin doa.

Usai salat Magrib, suasana langsung berubah mistis ketika lampu diredupkan dan terdengar hentakan “Tunrung Pakanjara” yang disusul masuknya seorang pemuda mengenakan passapu lengkap—busana khas para Tubarani. Di tengah alunan gendang yang menggema, sang pemuda mencabut badiknya lalu melafalkan sumpah setia. Itulah Anngaru, salah satu budaya adiluhung Bugis-Makassar yang menjadi pembuka rangkaian penampilan anak-anak Sulawesi dalam wadah Keluarga Besar Mahasiswa Sulawesi (KBMS).

Selanjutnya, melalui pengantar dari MC, hadirin diajak menikmati keindahan ragam tarian dari berbagai daerah di Sulawesi. Penampilan para penari yang membawakan Tari Lita, Povabe, Empat Etnik, Marampe, hingga Ganrang Bulo benar-benar luar biasa. Sulit dipercaya bahwa para penarinya adalah mahasiswa Telkom University. Mereka tampil begitu menghayati setiap ketukan irama hingga terlihat seperti penari profesional, meski pada akhirnya Ketua Panitia mengungkapkan bahwa latihan dilakukan hanya dalam waktu singkat karena padatnya aktivitas perkuliahan.

Ketua KKSS Kota Bandung, Ir. Ermaula Aseseang, MT., IAP, menyampaikan apresiasi atas kreativitas KBMS. Menurutnya, KBMS bukan sekadar perkumpulan mahasiswa asal Sulawesi, tetapi juga penjaga dan pelestari nilai-nilai budaya Sulawesi, khususnya Sulawesi Selatan.

Ketua KBMS, Dzaky Alfayiz, didampingi Wakil Ketua Internal Muhammad Muflih Nasaruddin dan Wakil Ketua Eksternal Carel Noval, menjelaskan bahwa JeJak Sulawesi 2025 bukan hanya puncak perayaan Dies Natalis ke-11 KBMS Telkom University. Acara ini juga menjadi ajang pementasan seni dan kebudayaan Sulawesi di Kota Bandung. Lebih dari itu, momentum ini menegaskan visi KBMS untuk menjadi pusat inkubasi yang melahirkan, menjaga, dan membina calon pelestari budaya Sulawesi yang berdedikasi, baik di lingkungan Telkom University maupun di Kota Bandung.

Bravo KBMS. Ewaako!
(Solihin Samad)

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here