PINISI.co.id– Salah satu program terkemuka KKSS adalah Pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) yang dihelat setiap tahun di Makassar seusai Lebaran. Dalam kepengurusan KKSS periode ini, dibentuk Departemen Saudagar Bugis Makassar (SBM) di bawah pimpinan Syukur Sakka, yang dikenal sebagai pengusaha MICE (meeting, incentive, convention, exhibition) dan sarana hiburan di berbagai daerah.
Dalam rapat koordinasi bidang SBM di Kantor KKSS, Kamis, (30/1/20) Syukur Sakka menjelaskan, pertemuan pertama ini guna menyamakan persepsi perihal tugas Departemen SBM. “Kita sepakat SBM mengadakan pertemuan bisnis yang dihadiri pengusaha asal Sulsel dari berbagai daerah, pengusaha nasional dan pengusaha asing agar terjadi kerjasama bisnis termasuk investasi di Sulsel,” kata Syukur.
Ketua Umum KKSS Muchlis Pathana, yang hadir dalam rapat itu mengarahkan agar PSBM disiapkan sejak dini sehingga penyelenggaraan menemui sasaran dan berbeda dengan PSBM sebelumnya.
“Antara PSBM ke PSBM berikutnya hendaknya rutin diadakan pertemuan dagang perwilayah timur, tengah dan barat. Semua bergerak dan menggerakkan diri,” pesan Muchlis.
Menyambut hal itu, Syukur menambahkan bahwa agenda Departemen SBM mengadakan pertemuan bisnis persektor usaha baik di Makasar maupun di daerah lain. Selanjutnya menyelenggarakan forum bisnis di negara yang dianggap prospektif untuk membeli produk pengusaha Sulsel atau berinvestasi di Sulsel.
“Program ini akan disampaikan pada saat rapat gabungan BPP KKSS 15 Februari mendatang. Tak kalah penting, mendata pengusaha dan saudagar Sulsel yang tersebar di seluruh Nusantara dan di berbagai negara. Data mereka meliputi nama perusahaan, bidang usaha, alamat,” jelas Syukur.
Turut hadir dalam rapat yaitu Awaluddin Sarmidi (Wakil Ketua), A. Muktadir Tayeb (Sekretaris) dan Andi Abdul Rahman (Wakil Sekretaris), berikut anggota Rimbawan, Jusman Sikki, Alawiyah Ahmad, Doni Amin dan Wasekjen KKSS Anwa Esfa. [Lip]
