Lucy Natalia, Madame From Makassar

0
793
- Advertisement -

Kolom Fiam Mustamin

ALAM raya film Makassar memproduksi film Sanrego di awal tahun 1970-an. Sejumlah kru, aktor dan aktrisnya dari Jakarta.

Produser Abdul Latif Makka, sutradara Bay Isbahi, penulis skenario Arifin C Noer, kameraman Aji Thaba dan art director/ penata artistik Danarto.

Artis pemain penting adalah Rahmat Hidayat, WD Mochtar, Farida Aryani, Wahid Chan dan Hadisyam Tahax dari Jakarta.

Artis pemain dari Makassar: Rahman Arge, Ramiz Parenrengi dan Zainal Bintang.

- Advertisement -

Staf sutradara memiliki asisten dan script pencatat detail kontiniti setiap adegan yang telah terekam kamera.

Di bagian staf sutradara itu, bertemu dengan remaja putri Lucy Natalia sekretaris pribadi Farida Aryani.

Bersahabat dengan Budayawan

USAI produksi  film, Lucy kerap ikut dalam komunitas budayawan Makassar. Dia senang mengikuti perbincangan para wartawan yang tidak ditemukan di komunitas lain.

Di Makassar ia sering djajak bergabung  kongko-kongko dengan Rahman Arge, Ramiz, Zainal, Arsal, Husni dan Umar Kayam.

Begitu komentarnya, mengapa ia bisa kenal dekat dengan orang-orang antik yang penuh gagasan itu. Ia rupanya menyimak banyak hal dari persahabatan tersebut.

Jumpa di Jakarta tak ada yang berubah dari perilakunya yang suka bersahahabat.

Secara sporadis sering terlibat dalam urusan kepanitiaan di paguyuban KKSS seperti pagelaran budaya di Taman Mini dan pelantikan pengurus dan acapkali menyediakan fasilitas untuk pertemuan di restorannya, Bumbu Desa.

Di kediamannya, kawasan perumahan elit  Pondok Indah,  ia menyediakan ruang fitnes serba guna untuk komunitas teman-teman sealumni dari Makassar.

Sebagai tanda penghormatan kepadanya,  saya menyapanya dengan sebutan Madame.

Sebutan ini terinspirasi dari esai Rahman Arge, Madame Bovary, film drama romantis yang disutradarai oleh  Sophie Barthes dari Perancis dengan bintang utama Mia Wasikowiska.

Madame Bovary digambarkan sebagai wanita cerdas dan menawan, begitu yang sering diungkapkannya.

Rahman Arge adalah guru kebudayaan dan kakak senior.

Para senior itu telah berangkat berpulang lebih dulu, tinggal Daeng Aji Zainal Bintang dan Kakak Aspar Paturusi.

Legolego Ciliwung 28 Februari 2022

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here