PINISI.co.id- Gelaran Pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) Ke- 22 akan dihelat di Makassar 6-8 Mei usai Lebaran Idul Fitri 1443 H. Sebelumnya PSBM dilangsungkan secara virtual tahun 2020 dan 2021. Namun seiring dengan melandainya varian Omicron dan terbentuknya kekebalan komunal, maka PSBM Ke 22 digelar secara tatap muka.
Untuk menyemarakkan perhelatan bakal hadir 1.500 peserta dari seluruh Indonesia dan mancanegara. Hal itu diungkapkan Ketua Umum KKSS Muchlis Patahna yang memimpin rapat persiapan PSBM di Warung Ngupingupi Mal Bellagio, Jakarta, Selasa (5/5/22).
Menurut Muchlis, PSBM kali ini dirangkai dengan tiga agenda utama yaitu Pertemuan Cendekiawan Bugis-Makassar (PCBM) serta Rapat Kerja Nasional, selain PSBM.
PSBM mengambil tema “Kolaborasi Saudagar Bugis Makassar untuk Indonesia Sejahtera”. Adapun PCBM mengusung topik “Cendekiawan dan Nilai Budaya Bugis Makassar untuk Kepemimpinan Nasional”.
Sementara tema Rakernas: “Konsolidasi Organisasi untuk Harmoni Nusantara”.
“Panitia juga akan mengundang sejumlah tokoh nasional dalam sesi pembicara,” ucap Muchlis.
Di PSBM bakal tampil Ketua DPR Puan Maharani, Ketua DPD LaNyalla Mattalitti yang juga dikenal sebagai tokoh olahraga dan saudagar, Ketua Golkar Airlangga Hartarto, saudagar kondang yang juga mantan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, dua menteri yang berlatar saudagar dan berdarah Bugis, Sandiaga Uno dan Erick Tohir, dan sejumlah nama beken lainnya.
Ketua Panitia Mansur Siri tengah menjajaki potongan harga khusus bagi peserta PSBM baik untuk akomodasi maupun resto dan tempat oleh-oleh.
Siri mengharapkan PSBM menghasilkan hasil yang konkret dan dapat dijadikan referensi bagi pembangunan daerah dan pembangunan nasional.
Bendahara Panitia Sri Asri Wulandari menambahkan, kepaduan dan kreativitas panitia menentukan sukses tidaknya acara. “Panitia berharap PSBM Ke 22 lebih berkualitas, karena itu kami akan mengemas acara sebaik mungkin,” ujarnya kepada PINISI.co.id.
Patut diketahui, PSBM pertama kali diselenggarakan di Makassar pada 1993 dan dibuka Jenderal TNI M. Jusuf, mantan Panglima ABRI. (Lip)
