PINISI.co.id– Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan Ismail Bachtiar, kembali menggelar silaturahmi dengan tokoh-tokoh masyarakat di Kabupaten Barru, Senin (25/4) di Youtefa Hotel, Barru. Dalam Sambutannya, Ismail Bachtiar menekankan perlunya memperkuat pendidikan literasi dan kebudayaan yang berkualitas, bisa meningkatkan indeks literasi Provinsi Sulawesi Selatan. ‘
“Saya berharap dengan silaturahmi bersama tokoh-tokoh masyarakat, pendidikan, kaum milenial, OSIS, majelis taklim dan pengawas bisa bertukar pikiran dan saling memperkuat semangat bersama untuk memajukan pendidikan, literasi dan kebudayaan khususnya di Kabupaten Barru dan umumnya Sulawesi Selatan,” papar Ismail Bachtiar.
Sementara Tokoh Literasi Penerima penghargaan Tertinggi Nugra Jasadharma Pustaloka Perpustakaan Nasional Bachtiar Adnan Kusuma (BAK) menjadi narasumber bersama Achmad, pegiat literasi Barru. Bachtiar, kembali menggugat perlunya kebudayaan membaca dan menulis menjadi gaya hidup masyarakat. Karena hanya dengan budaya membaca yang tinggi yang tumbuh berkembang dengan baik di tengah-tengah masyarakat bisa menjadikan masyarakat lebih berdaya.
Ketua DPD LPM Provinsi Sulawesi Selatan ini, menegaskan hanya dengan budaya membaca yang tinggi, otomatis bisa mendongkrak indeks literasi membaca di Sulsel, dan kalau indeks literasi membaca tumbuh baik, otomatis meningkatkan kualitas pendidikan kita di Sulsel.
Menurut BAK, Kabupaten Barru dikenal memiliki literasi kebudayaan yang tinggi. Kata deklarator nasional Perkumpulan Penulis Profesional Indonesia Pusat ini, di Barru dikenal salah seorang seniman, budayawan, penulis, penyunting terkemuka Colliq Pujie, putri dari La Rumpang. Raja Kerajaan Tanete yeng menyerahkan urusan kerajaan kepada putrinya akibat intimidasi Belanda. Kegiatan Kerajaan Tanete nyaris berada di tangan Colliq Pujie.
“Colliq Pujie adalah penulis, pengarang dan penyunting terkemuka naskah lontara Bugis kuno yang sangat legendaris, ” jelas BAK.
Karena Itu, literasi budaya di Barru sejak masa lalu dikenal cukup tinggi dengan hadirnya Retna Kencana Colliq Pujie Arung Pancana Toa Matinroe Tucae. ” Dengan silaturahmi bersama yang digelar ananda Ismail Bachtiar bersama tokoh-tokoh masyarakat Barru sekaligus kembali memperkuat pentingnya literasi sebagai garda terdepan mengembalikan kejayaan literasi budaya Sulsel yang dikenal sejak dulu melegenda dan dikenal sampai ke penjuru duniadunia, ” kunci BAK, suami dari Ani Kaimuddin Machmud, cucu dari Puang Belo dari Lanrae, Desa Nepo Kecamatan Mallutesasi Barru. (Van)