Catatan Muchlis Patahna
Tiga bulan terakhir ini KKSS diliputi berbagai kesibukan baik di lingkungan internal maupun ekskternal. Termasuk terus melakukan konsolidasi organisasi demi menjaga harmoni dan merawat kerukunan antar-warga KKSS dan warga KKSS dengan lapisan masyarakat pada umumnya.
Demikian pula dinamika KKSS di tingkat provinsi begitu tinggi, antara lain Muswil KKSS Kaltim tiga bulan baru dapat dilantik, sementara ketua KKSS Kaltara dimuswillubkan, adapun kasus di Kepri, Muswil ingin digagalkan oleh oknum pengurus yang tidak ikhlas KKSS bersatu dan kuat.
Beruntung waktu itu Ketum KKSS Sekjen, OKK, dan penasehat Aksa Mahmud hadir di tengah acara sehingga sedikit banyak bisa merasakan atmosfer Muswil.
Syukurlah hingga akhir 2024 konsolidasi organsasi relatif berjalan baik, karena itu saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kekompkan semua lapisan dan organ-organ pengurus KKSS.
Terkait kesibukan eksternal, semua pengurus dan anggota KKSS terlibat langsung maupun tidak langsung dalam pilkada Gubernur/Wakil Gubernur, Bupati/Wkl Bupati, Walikota dan Wakil/Walikota. Secara umum Pilkada juga berlangsung sukses tanpa ada konflik berarti, kecuali riak-riak kecil yang masih dapat ditoleransi.
Dari 520 Pilkada di luar Sulawesi Selatan, terdapat 7 pasangan Gubernur dan 20 pasangan Bupati dan Walikota yang dimenangkan oleh warga KKSS. Betapa dahsyat SDM KKSS.
Pada hari ini, Sabtu 21 Desember 2024, BPP KKSS menggelar pelantikan KKSS dan IWSS Sumut. Seperti diketahui, pada musim liburan seperti saat ini, semua penerbangan penuh khususnya ke tujuan destinasi wisata seperti Medan.
Sementara saya harus hadir melantik, dan panitia mulai was-was, jadi tidaknya Ketum hadir di Medan sebab penerbangan Jakarta-Medan seatnya penuh. Serta merta terlintas dipikiran, dan akhirnya menemukan jalan keluar. Maka buru-buru saya membeli tiket ke Kuala Lumpur dulu lantas dari sana saya selanjutnya terbang ke Medan.
Di Malaysia saya cuma semalam. Sungguh peristiwa yang tak terlupakan. Tiba-tiba saja saya terkenang lagu Semalam di Malaysia yang dipopulerkan D’lloyd.
