Memperkuat Kemandirian KKSS dengan Kepemimpinan Visioner

0
199
- Advertisement -

Kolom Andi Djalal Latief

Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) telah berkembang menjadi organisasi kemasyarakatan berbasis kekeluargaan yang berperan penting dalam mempererat solidaritas masyarakat Sulawesi Selatan di perantauan. Sejak didirikan hampir lima dekade lalu, KKSS terus menjembatani aspirasi anggotanya, membangun kebersamaan, dan berkontribusi terhadap pembangunan.

Dengan berbagai pencapaian yang telah diraih, KKSS kini menghadapi tantangan baru untuk semakin memperkuat kemandiriannya, terutama dalam hal finansial. Oleh karena itu, kepemimpinan yang memiliki visi jangka panjang dan strategi yang berkelanjutan menjadi faktor kunci dalam memastikan organisasi terus berkembang dan memberikan manfaat nyata bagi anggotanya.

Dalam Musyawarah Besar (MUBES) XII KKSS, yang akan berlangsung pada 11–13
April 2025, anggota KKSS akan kembali menentukan Ketua Umum yang akan
memimpin organisasi dalam lima tahun ke depan. Seiring dengan perkembangan
organisasi dan tuntutan zaman, Ketua Umum yang terpilih diharapkan dapat
melanjutkan dan memperkuat upaya kemandirian KKSS dengan inovasi dan
strategi yang lebih terstruktur. Salah satu tantangan utama yang perlu dihadapi adalah menciptakan sumber pendanaan yang berkelanjutan agar KKSS dapat semakin mandiri dan memiliki daya tahan yang lebih kuat.

Seorang Ketua Umum yang visioner perlu memiliki visi yang jelas, keberanian
dalam mengambil keputusan, serta keteguhan dalam menjalankan amanah. Selain itu, kemampuan dalam mengelola organisasi secara profesional juga menjadi aspek penting agar KKSS dapat terus berkembang. Jiwa kepemimpinan yang kuat, kebijaksanaan dalam menyatukan anggota, serta komitmen untuk menjaga integritas organisasi dari kepentingan pribadi maupun politik menjadi kualifikasi utama bagi Ketua Umum KKSS ke depan.

Di era modern ini, membangun jaringan dan kemitraan menjadi langkah strategis
dalam memperkuat organisasi. Ketua Umum yang memiliki jejaring luas dengan
pemerintah, dunia usaha, dan komunitas diaspora Sulawesi Selatan di berbagai
daerah maupun negara akan memiliki peluang lebih besar dalam mengembangkan program pemberdayaan ekonomi bagi anggota KKSS. Selain itu, kepedulian terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) juga menjadi faktor penting.

- Advertisement -

Dengan menyediakan berbagai program pendidikan, pelatihan, dan pengembangan
keterampilan, KKSS dapat semakin berperan dalam membantu anggotanya mencapai keberhasilan di berbagai bidang.
Pemahaman yang mendalam terhadap budaya Sulawesi Selatan juga menjadi nilai
tambah bagi Ketua Umum KKSS. Falsafah Sulapa Eppa, yang mencerminkan nilainilai luhur seperti lempu (jujur), macca (pandai), warani (berani), dan getteng (teguh
pada pendirian), harus tetap menjadi pedoman dalam menjalankan kepemimpinan di organisasi ini. Dalam menghadapi tantangan global, Ketua Umum yang mampu beradaptasi dengan perubahan tanpa meninggalkan nilai-nilai budaya akan semakin memperkuat posisi KKSS sebagai organisasi yang inklusif, dinamis, dan tetap berakar pada identitasnya.

Selain kepemimpinan yang kuat, program strategis yang berkelanjutan juga perlu
diperkuat agar KKSS semakin mandiri, terutama dalam hal finansial. Salah satu
langkah utama yang dapat diambil adalah membangun usaha berbasis komunitas,
seperti koperasi, unit bisnis, atau investasi dalam aset organisasi. Pengelolaan
gedung, penyediaan jasa berbasis budaya seperti kuliner khas Sulawesi Selatan,
serta penguatan jaringan bisnis komunitas dapat menjadi sumber pemasukan yang
berkelanjutan bagi organisasi.

Kemitraan dengan dunia usaha juga perlu terus diperluas agar KKSS memiliki
dukungan dalam menjalankan dan mengembangkan program pemberdayaan
ekonomi dan sosial. Dengan menjalin kerja sama strategis dan memanfaatkan
program Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan-perusahaan
besar, KKSS dapat memperoleh sumber daya tambahan untuk meningkatkan
kesejahteraan anggotanya. Selain itu, pemanfaatan dana hibah dari pemerintah
serta penggalangan donasi dari tokoh-tokoh sukses asal Sulawesi Selatan yang
tersebar di berbagai wilayah juga bisa menjadi strategi pendanaan yang efektif.
Ke depan, kepemimpinan yang kuat dan program yang terencana dengan baik
akan semakin memperkokoh posisi KKSS sebagai organisasi yang mandiri dan
berdaya. Ketua Umum yang memiliki visi strategis, keterampilan manajerial yang
baik, serta kemampuan membangun jejaring luas akan membawa KKSS semakin maju dan mampu memberikan manfaat nyata bagi anggotanya serta masyarakat luas.

Selamat melaksanakan Musyawarah Besar (MUBES) XII KKSS. Semoga organisasi ini mendapatkan Ketua Umum yang dapat membawa KKSS semakin mandiri dan semakin berkontribusi bagi anggotanya serta bangsa.

Penulis, Ketua BPW KKSS Banten 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here