Pilwali Makassar: Lembaga Survei Menjagokan Tiga Calon Walikota, Percaya yang Mana?

0
12156
Calon walikota Makassar dengan pasangannya masing-masing. (Foto Void.)/
- Advertisement -

PINISI.co.id- Pemilihan walikota Makassar yang bakal dihelat 9 Desember kurang dua pekan lagi, memunculkan hasil survei yang menggunggulkan kandidat tertentu. Hal ini menjadi fenomena menarik pada setiap ajang Pilkada.

Tak jarang, antara lembaga survei saling mengklaim hasil polingnya.

Terkait calon walikota dan wakil walikota Makassar 2020, Profetik Institute merilis survei elektabilitas empat pasangan calon. Hasilnya, paslon nomor urut dua Munafri Arifuddin-Abdul Rahman (Appi-Rahman) menggungguli tiga kandidat lain, yaitu Danny Pomanto-Fatmawati (Adama) dan Syamsu Rizal-Fadli Ananda (Dilan).

Selain Profetik Institute, lembaga survei Indeks Politica Indonesia (IPI) juga kerap mempublikasikan narasi serupa bahwa elektabilitas Appi-Rahman melampaui rivalnya.

Menurut Ketua Tim Pemenangan Appi-Rahman, Erwin Aksa, sejak September hingga pekan pertama November 2020 ini, sejumlah lembaga survei ternama seperti SMRC, CRC, dan SSI menyebutkan pesaing utama pasangan Appi-Rahman yakni Danny-Fatma mengalami kemerosotan elektabilitas hingga 3% yakni dari 41,9% merosot ke 38,5%.

- Advertisement -

“Alhamdulillah, hasil yang diraih Appi-Rahman dengan kerja-kerja tim serta dukungan warga Makassar. Lembaga survei melaporkan jika survei Appi-Rahman sudah melampaui paslon yang selama disebut-sebut unggul (Adama),” jelas Erwin, seperti dilansir Merdeka.com (23/11/20).

Sebaliknya, lembaga survei Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) menunjukkan tingkat keterpilihan Danny Pomanto-Fatmawati (Adama) unggul dari pesaingnya yakni (Appi-Rahman).

Dari rilis yang diterima pada 21 Oktober, dipaparkan Danny-Fatma memiliki tingkat elektabiltas 41,9 persen, sedangkan Appi-Rahman elektabilitasnya 17,8 persen. Di posisi ketiga ada pasangan Syamsu Rizal-Fadli Ananda (Dilan) dengan elektabilitas 16,6 persen. 

Sedangkan posisi buncit ditempati Irman Yasin Limpo-Andi Zunnun (Imun) dengan elektabilitas 6,8 persen. Responden yang tiidak menjawab atau tidak tahu, sebanyak 16,9 persen.

Demikian pula survei Celebes Research Center (CRC) juga menunjukkan tingkat dukungan terhadap M Danny Ramdhan Pomanto-Fatmawati unggul dari pesaingnya di Pilkada Makassar.

Namun, hasil debat publik seri pertama Pilwalkot Makassar 2020 di Jakarta, 7 November lalu, memberikan dampak positif bagi pasangan calon nomor urut 3, Syamsu Rizal-Fadli Ananda. Animo dukungan untuk paket dengan jargon DILAN itu semakin besar, bagi di lapangan maupun di dunia maya. 

Tidak heran bila DILAN memenangkan sejumlah polling atau voting di beberapa akun Instagram. Selain Info Kejadian Makassar (IKM), paket representasi Muhammadiyah-NU itu juga unggul dalam hasil poling Makassar Infoku. Pengumpulan suara dilakukan sebelum hingga setelah debat publik perdana.

Berdasarkan hasil poling Makassar Infoku, persaingan menyisakan dua kandidat yakni DILAN melawan Appi –Rahman. Sedangkan suara dari petahana ADAMA tertinggal jauh, begitu juga dengan IMUN. Adapun total followers yang mengikuti polling di Makassar Infoku tidak sebesar IKM, sebagaimana laporan Fajar.co.id (9/11/20). (Man

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here