PINISI.co.id- Seniman kondang Udhin
FM sukses mementaskan sebuah karya seni instalasi yang menarik perhatian penonton,
di
Lapangan Vatulemo, kota Palu, Minggu sore 27 Desember 2020.
Pertunjukan yang meramu tari, rupa dan
musik, menjadi kesatuan yang utuh ini merespon peristiwa-peristiwa kekinian,
seperti politik dan pandemi Covid-19 yang masih akan mewabah pada tahun depan.
Lewat gerak tubuh Udhin yang lentur,
liat, dan kadang ritmis itu berupaya mengkomunikasikan bahasa rupa kepada penonton.
Sementara musik pendukungnya memberikan irama dinamis sehingga peragaan Udhin
menjadi maksimal.
Sejumlah warga terlibat dengan
menuliskan pesan di atas bentangan kain putih sebagai bentuk kepedulian dan
unek-unek warga kepada penguasa.
Instalasi seni bermuatan syair lagu ini bertajuk Siklus 25 (Mo Ba Bilang Apa? = Ba Bilang Jo) diniatkan bagi masyarakat dan juga kepada gubernur dan walikota terpilih dalam Pilkada 2020.
Di kota palu, nama Udhin memang sudah tak
asing lagi sebagai seniman komplit. Di masa pandemi ia tetap menelorkan karya
dan menghasilkan nomor-nomor seni rupa, tari dan musik.
Pengalaman berkesenian bagi Udhin diperkaya dengan
latar belakangnya yang meminati banyak bidang. Ia adalah jebolan Padepokan Seni
Bagong Kussudiardja, pada 1987, alumni kursus Pengetahuan Umum Sinematografi (KPU)
Yayasan Citra Pusat Perfilman Usmar Ismail, Rasuna Said, Jakarta, 1989.
Tak pelak lagi, ia sepenuhnya mencurahkan hidupnya
kepada dunia seni sehingga Udhin rela melepaskan karirnya sebagai PNS di BRI
Tolitoli dan Dikbud Provinsi Sulawesi Tengah 1990-2009. (Lip)