Duka KKSS Depok, Tak Jadi ke Malaysia, Melia Amani Keburu Dipanggil Sang Pencipta

0
879
Melia Amani semasih mahasiswi UI.
- Advertisement -

PINISI.co.id- KKSS Kota Depok merasa kehilangan oleh salah seorang putri terbaiknya, Melia Amani yang meninggal di usia 21 tahun, pada Sabtu (17/4/21). Jenasah telah dimakamkan di pemakamam umum di Kampung Benda, Rawa Denok pada sore hari itu juga.

Melia menyusul ibunya yang lebih dulu menghadap Sang Khalik pada 2015 lalu.

Gadis dengan sejumlah prestasi ini merupakan putri sulung M.Yusuf, pengurus KKSS Cabang Pancoran Mas, meninggal dunia karena penyakit asma dan lambung. Melia adalah Mahasiswi Universitas Indonesia smester IV jurusan sastra ini dikenal pandai, kerap mengukir prestasi di kampusnya. Ia juga aktif mengikuti organisasi kampus seperti di Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM-UI) dan acap mengikuti kajian sastra dan budaya lewat virtual yang dihelat UI.

“Tuhan Maha Berkehendak memanggil putri saya yang saya banggakan. Bagaimana tidak, sejak kecil ia telah berprestasi. Almarhumah sering mendapat beasiswa, termasuk dalam waktu dekat akan melanjutkan studinya di Malaysia,” kata Yusuf dengan mata berkaca-kaca.

Menurut Yusuf, putrinya meninggal di pangkuan adiknya. Sejam sebelum pergi, Melia sempat bertukar pesan lewat WhatsApp kepada kerabatnya di Riau, sejurus kemudian ia sontak jatuh dan ternyata ia sudah tak ada. “Belakangan ini Melia memang sibuk mengerjakan tugas-tugas kampus yang menumpuk. Dan agaknya ia tertekan menghadapi tugas yang begitu banyak sehingga asam lambungnya kumat,” kata Yusuf.

- Advertisement -

Untuk itu pengurus KKSS Depok mengucapkan duka cita mendalam dan sejumlah pegurusnya bersilaturahim ke rumah duka pada Minggu, (18/4/21). Wakil Ketua KKSS Depok A.Rahman atas nama pengurus menyampaikan bela sungkawa dan turut memanjatkan doa atas kepergian Melia.

“Kami KKSS Depok sungguh merasa kehilangan dan berempati atas meninggalnya ananda Melia, semoga Allah memberikan tempat terbaik di sisinya,” ucap Rahman dalam doa.  (Lip)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here