PINISI.co.id- Penyelenggaraan Musyawarah Besar KKSS untuk memilih Ketua Umum KKSS periode 2025-2030, berlangsung alot saat memasuki sidang pleno 1 yang digelar pada Kamis (10/4/2025) sore.
Setelah shalat Maghrib sidang Pleno 2 dilanjutkan dengan bahasan Tata Tertib Pelaksanaan Mubes.
Menurut Ketua BPW KKSS Jawa Tengah Musdalifah Pangka, Mubes hendaknya mengedepankan etika dalam pemilihan dan hindari sejauh mungkin penyerangan pribadi dan jangan saling merendahkan.
Hal sama dikatakan Ketua BPW KKSS DKI Jakarta Syamsul Zakaria, bahwa di forum Mubes adalah wadah untuk saling bersuka ria. “Semua kita laksanakan dengan suka cita, hasilnya juga riang gembira,” ucap Zakaria.
Dalam nada yang sama, Ketua BPW KKSS Kalimantan Tengah Andi Bustan, juga berharap agar Mubes tetap dalam koridor nilai-nilai luhur yang mengutamakan kebersamaan, saling sipakatau, sipakainge dan jauhi egosentrisme.
“Setiap lima tahun, KKSS memilih Ketua dan itu baiknya diselenggarakan dengan menjunjung etika dan sopan santun karena Mubes adalah forum tertinggi,” tutur Bustan.
Dalam pemilihan yang berlangsung dinamis ini, pimpinan sidang Ibnu Munzir dengan cukup adil dan tidak memihak, menekankan akan pentingnya saling menghargai dan menghormati. (Lip)