PINISI.co.id- Semangat berwirausaha perantau Bugis Makassar yang tersebar di Indonesia maupun mancanegara terkikis dan terancam punah. Sekarang ini banyak perantau beralih menjadi akademisi atau memilih menjadi
Anggapan tersebut dilontarkan langsung oleh H. Mashur bin Moh Alias, Ketua Panitia Pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) Ke 23 saat memberikan sambutan pada pertemuan saudagar bertempat di Hotel Four Point Makassar, Ahad (30/4/23).
Dalam sambutannya, ia mengajak untuk menumbuhkan kembali semangat berwirausaha bagi perantau Bugis-Makassar melihat kondisi saat ini sangat memprihatinkan. Banyak yang sudah tidak lagi berminat menjadi pengusaha.
“Para saudagar Bugis Makassar sudah mulai surut dikarenakan banyaknya generasi muda sudah banyak berminat untuk jadi profesor tidak lagi berminat menjadi pengusaha,” ujar saudagar kayu gaharu ini.
Perantau dan pengusaha tangguh asal Sidrap itu menambahkan, agar para penerus tetap melanjutkan menjadi pengusaha di tanah rantau. Karena berdagang atau berusaha adalah salah satu pekerjaan yang sangat mulia dalam agama, khususnya agama Islam.
Dalam acara Pertemuan Saudagar Bugis Makassar ini, berlangsung meriah dihadiri Gubernur Sulawesi Selatan dan Walikota Makassar sementara jumlah peserta terpantau yang hadir mencapai 1.600 orang.
Sekedar diketahui menjadi momentum untuk menjalin silaturahmi antar warga terhimpun dalam Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) di seluruh polosok Indonesia namun juga dari Mancanegara seperti Malaysia, Kanada, Korea Selatan dan Australia. (Solihin Samad)
