PINISI.co.id- Badan Pengurus Wilayah KKSS Jawa Tengah menghelat Halal Bihalal di Hotel Khas Semarang, Ahad, 5 Mei 2024.
Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana diwakili oleh Sekretaris Kesbangpol.
Dalam arahannya Penjabat Gubernur Nana Sudjana menyatakan, warga KKSS Jateng senantiasa mempererat solidaritas, meningkatkan kolaborasi, serta menguatkan sinergi dalam menjalankan amanah organisasi demi kemajuan dan kesejahteraan bersama.
“Kita buka pintu hati kita lebar-lebar untuk menerima maaf dan memaafkan, sehingga ikatan persaudaraan yang terjalin di antara kita semakin kokoh,” pesan Nana yang sambutannya dibacakan oleh Sekretaris Kesbangpol.
Dikatakan bahwa perantau dari Sulawesi Selatan yang ada di Jawa Tengah ini hidup rukun berdampingan dengan warga lainnya di Provinsi Jawa Tengah karena warga Sulawesi Selatan bisa menyatu dengan warga di Jawa Tengah dengan berbagai macam perbedaan mulai dari bahasa, budaya, kebiasaan dan lain sebagainya. Inilah wujud nyata sikap toleransi yang wajib kita rawat.
“Melalui pesan leluhur orang Bugis yang berbunyi sipakatau sipaka lebbi (saling menghormati dan menghargai), maka saya yakin warga KKSS akan menjadi contoh organisasi kedaerahan lainnya untuk membantu Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mewujudkan situasi yang nyaman, aman, damai, dan kondusif,” katanya.
Gubernur juga mengajak warga KKSS untuk terus mendukung dan berpartisipasi aktif dalam setiap kegiatan dan program yang diinisiasi oleh BPW KKSS Jawa Tengah. Mari kita jadikan organisasi ini sebagai wadah untuk berkontribusi dalam pembangunan masyarakat, serta sebagai sarana untuk terus mempererat tali silaturahmi dan persaudaraan di antara sesama bangsa Indonesia.
Sementara itu Ketua BPW KKSS Jawa Tengah Musdalifah Pangka dalam sambutannya mengungkapkan, lewat
Halal Bihalal warga KKSS Jateng menyatu kembali seusai pemilihan presiden. “Perbedaan politik tidak lantas membelah kita, mengingat organisasi KKSS adalah wadah untuk saling mempererat silaturahmi dan bersatu dalam kebersamaan sebagaimana filosofi KKSS,” ujar Musdalifah.
Musdalifah juga mengingatkan warga KKSS untuk selalu memperbaiki hubungan yang mungkin terputus, memaafkan kesalahan, dan membangun kembali kerukunan.
Menurut Musdalifah, sebagai mitra pemerintah daerah Jateng, warga KKSS agar diayomi dan dibimbing dalam peran sertanya membangun organisasi, masyarakat dan lingkungannya.
Tampak hadir sesepuh KKSS Jawa Tengah, ketua-ketua BPD KKSS Kabupaten/Kota se Jawa Tengah yaitu KKSS Kota Semarang, Kota Pekalongan, Kota Salatiga-Kabupaten Semarang Solo Raya, Kabupaten Batang, Kabupaten Pati, Kabupaten Kudus, Jepara, Tegal, Purwokerto dan Cilacap serta warga KKSS dari Semarang dan sekitarnya. (Udin/Lif)