Kak Mappi, Sang Penjaga Keadilan yang Humble

0
50
- Advertisement -

Catatan Dr.K.H. Masrur Makmur Latanro, M.Pd.I.

Kepergian kak Mappi kehilangan besar bagi banyak orang yang mengenalnya, apalagi IAPIM. Mantan Ketua KPU Sulsel, pengacara senior, dan tokoh yang penuh dedikasi ini telah dipanggil Allah Swt pagi tadi. Kepergiannya mendadak dan menyakitkan, tetapi warisan perjuangannya akan tetap hidup. 3 hari yang lalu kami masih ngopi bareng di Cafenya Ardis.

Setiap bertemu saya selalu memandang wajahnya agak lama. Untuk meyakinkan saya bahwa beliau benar-benar konsisten dalam sikap, jujur dalam bertindak dan tegas dalam memutuskan sebuah polemik.

‎لاَ تَسْأَلْ الْمَرْءَ عَنْ خَلاَئِقِهِ  فِي وَجْهِهِ شَاهِدٌ مِنْ الْخَبَرِ

_”Engkau tak perlu bertanya tentang akhlak seseorang, cukup pandang saja wajahnya sudah menjadi petunjuk tentang bagaimana akhlaknya.”

- Advertisement -

Memang cocok tipikal pemimpin orang Sulawesi :
Macca, magetteng, malempu na warani.

Sebagai pemimpin, ia adalah figur yang tegas namun penuh empati. Tidak banyak orang yang bisa memadukan keberanian untuk bertindak dengan kerendahan hati untuk mendengarkan, tetapi Kak Mappi melakukannya dengan caranya yang khas. Ia tidak hanya menjadi pemimpin, tetapi juga pembimbing, menginspirasi kita untuk berjuang demi nilai-nilai kebenaran. Menjernihkan sesuatu yang keruh, mendamaikan yang berpolemik, welcome kepada semua orang, all round achiever.

Kak Mappi ketua Alumni sepanjang masa. Kami sungkan, dan sangat ta’dzim kepada beliau ketika tiba waktunya Mubes tidak ada yg berani mengajukan calon. Walaupun, beliau selalu bilang cocoknya IAPIM ini dinakhodai yang visioner, mobile, dan energik. Sesudah itu kami diam saja.

Akhirnya perbincangan itu berlalu. Pertanda belum ada sosok berkenan menyamai ketulusannya dalam berorganisasi.

Suatu ketika saya bilang mau jadi politikus. Kak Mappi bilang, cocoknya kau Masrur jadi pengusaha saja. Nanti kalau sudah lebih uangmu baru kau beli partai.

Beliau sangat humble, jujur, sederhana dlm bersikap, bergaul dgn semua orang. Lebih banyak saya bertemu beliau pakai sarung dibanding pakai celana.

Selamat jalan kanda Mappi. Namamu selalu abadi dalam relung hati kami.

Penulis Ketua KKSS Bali

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here