Kolom Fiam Mustamin
EMPAT kali Pemilihan Umum Calon Presiden dan Wakil Presiden sejak tahun 2004 diperkuat dengan tim sukses dan sukarelawan serta Partai Politik Koalisi.
Seberapa pentingkan kehadiran Tim Sukses Relawan itu, apakah tidak cukup dengan Tim Sukses Partai Koalisi.
Timsus Partai terbatas pada pendukung dan simpatisan partai, sementara sukarelawan melampaui batasan partai politik.
Relawan dan partai koalisi menyatu dalam pemenangan Capres dan Cawapresnya.
Apa Tanggung Jawabnya
Seperti yang dirumuskan dalam Pembukaan Undang Undang Dasar Tahun1945, Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan perdamaian abadi dan keadilan sosial dan seterusnya.
Jasa Politik
PEMENANG Pemilu Pilpres kemudian membagi bagi kekuasaan eksekutif untuk menteri dan Lembaga Tinggi Negara.
Sementara Timsus Relawan terserap ke Staf Khusus Presiden, Wapres, Menteri, Duta Besar dan Komisioner BUMN. Kesemua itu dilakukan dengan pendekatan personal, siapa ngotot lobynya dengan kekuasaan.
Ada Timsus relawan yang tidak mendapatkan akomodasi karena tidak memiliki akses dengan kekuasaan politik.
The Right Men On The Right Job
KATA itu, perlu menjadi rujukan bahwa terpilihnya seseorang pada suatu posisi karena kemampuan/ kapabilitasnya, tidak semata karena akomodasi politik kekuasaan.
Misalnya untuk jabatan Menteri, sekurangnya disuatu kementerian ada 10 calon yang disodorkan dan dipilih salah satunya jadi menteri yang lain menjadi jadi Staf Ahli oleh Presiden.
Dari partai manapun usulan itu datangnya yang disodorkan ke Presiden terpilih.
Kemudian untuk posisi jabatan diplomat yang tidak mesti jadi Duta Besar, ada Atase Kebudayaan, Ekonomi Perdagangan dan Pers yang bisa dijabat oleh profesional yang diajukan lebih dari tiga orang. Demikian untuk Komisioner di BUMN.
Jasa politik ini mestinya menjadi perhatian Timsus Relawan yang berkontribusi dengan subtansi, bukan sebatas pengarahan massa.
Tidak pasif menunggu, sehingga perlu diperjuangkan.
Legolego Ciliwung 28 Juni 2023
