Ketum KKSS Bersama KKSS Kalsel, Jateng, Gorontalo, Depok Bagikan Hewan Kurban

0
1076
Seekor sapi siap disembelih di pondok pesantren Darul Muchlisin, Bandung Barat, Jumat 31 Juli 2020.
- Advertisement -

PINISI.co.id- Hari Raya Idul Adha 1441 H, di tengah pandemi yang belum juga melandai, mendorong warga KKSS melakukan ibadah shalat Id lewat protokol kesehatan secara ketat. Selain menunaikan shalat Idul Adha di lapangan terbuka dan masjid, sebagian menunaikan di rumah, sebagaimana Wakil Ketua Umum KKSS Ariefuddin Pangka lakukan di kawasan Ciganjur, Jakarta Selatan. Pun tak sedikit warga berkurban di lingkungan kediaman masing-masing.       

Ketua Umum KKSS Muchlis Patahna melaksanakan shalat Id di Pesantren Modern Darul Muchlisin, Bandung Barat. Di situ,  sekaligus disembelih dua ekor sapi dan delapan ekor kambing yang kemudian didistribusikan ke warga sekitar pesantren, usai shalat Id, (31/7/2020).

Demikian juga sejumlah pengurus KKSS di berbagai daerah melaksanakan pemotongan daging kurban. KKSS Jawa Tengah misalnya memotong 9 ekor kambing untuk warga KKSS di kepengurusan daerah.

Sementara itu, Ketua BPW KKSS Kalimantan Selatan Ahmad Alim Bachri mengatakan, daging kurban dibagikan kepada warga KKSS dan warga umum lainnya. “Sepuluh ekor sapi kita serahkan ke pengurus masjid Raya Sabilal Muhtadin  Banjarmasin. Kita sebar ke beberapa tempat untuk meminimalisir kerumunan warga di tengah wabah Covid-19,” tutur Alim Bachri.

Akan halnya di BPW KKSS Gorontalo baru menyembelih hewan korban pada hari Sabtu besok, 1 Agustus. “KKSS Gorontalo  berkurban sebanyak 15 ekor sapi. Dagingnya dibagi ke panti asuhan,” kata Ketua KKSS Gorontalo Jaenal Mappe.

- Advertisement -

Sementara di Depok, seekor sapi buat warga KKSS khususnya yang terdampak pandemi dikurbankan usai shalat Jumat. Tidak seperti sebelum-sebelumnya, pemotongan hewan kurban di Depok  biasanya dilakukan bersamaan dengan pertemuan bulanan.  Namun, menurut Ketua KKSS Depok Ridwan MT, gegara pandemi maka warga tidak diperkenankan untuk berkumpul.

“Beberapa warga melakukan kurban di lingkungan masing-masing. Yang jelas kita lakukan prosedur pemotongan dengan protokol kesehatan,” kata Ridwan. [Fen]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here