PINISI.co.id- Panahan Tradisional di Indonesia saat ini berkembang sangat pesat. Banyak organisasi yang menaungi para penggiat panahan tradisional di Indonesia.
Hal itu dikatakan atlet panah M.Nasir Mahmud yang juga adalah Ketua rombongan olahraga panahan Indonesia yang mengikuti Perlombaan Panahan tradisional di Turki 12 Mei 2024 lalu.
Fetih Kupasi merupakan Event Internasional Panahan Traditional terbesar yang digelar di Turki. Event tahunan ini digelar untuk mengenang penaklukan Kota Konstantinopel oleh pasukan Muhammad Al Fatih.
Menurut Nasir Mahmud, Event Fetih Kupasi tahun ini kontingen Indonesia berhasil menyandingkan 2 atlet panahan tradisional terbaiknya meraih podium 1 dan 2 di Istanbul Turki.
Mutasar dari Aceh mempersembahkan Emas dan Irul Luri mendapat perak dalam event bergengsi ini.
Nasir Mahmud yang juga dosen Universitas Indonesian Timur Makasaar ini menambahkan, bahwa keberhasilan ini merupakan apresiasi terbaik untuk seluruh pemanah tradisional yang ada di Indonesia karena berhasil memborong emas dan perak dalam Event Fetih Kupasi.
Pembukaan dan penutupan Fetih Kupasi dihadiri oleh ketua panahan Turki yang juga merupakan putra Presiden Turki Recep Tayyip Edragon. (Amir)
