PINISI.co.id- Ketua Umum Badan Pengurus Pusat KKSS Muchlis Patahna menekankan agar pengurus wilayah KKSS Kepulauan Riau yang baru dikukuhkan secepatnya melakukan konsolidasi agar kepemimpinan Ady Indra Pawennari sebagai Ketua BPW KKSS Kepri dapat berjalan efektif.
Hal itu diungkapkan Muchlis Patahna saat melantik pengurus BPW KKSS Kepulauan Riau periode 2024-2029 di Taman Tugu Sirih Tanjungpinang, Sabtu (13/7/2024) malam.
Menurut Patahna, dari 36 provinsi, KKSS Kepri terakhir yang dilantik. Untuk itu ia berpesan agar segera melakukan konsolidasi agar kepemimpinan Ady berjalan efektif.
Patahna menambahkan bahwa konsolidasi organisasi-organisasi utamanya riak-riak BPD Batam yang sudah berakhir masa kepengurusan setahun lalu.
“Saya meminta BPW memprioritaskan dan membangun SDM yang unggul. Buat program yang realistis dan bisa dilaksanakan. Hal ini untuk mencapai tujuan KKSS sesuai AD/ART,” jelas Patahna seraya berpesan agar menjelang pilkada jangan sampai melibatkan KKSS dalam politik praktis demi menjaga harmoni.
Adapun Ketua BPW KKSS Kepulauan Riau Ady Indra Pawennari mengatakan pentingnya mematuhi aturan organisasi sebelum memulai tugas, termasuk pengukuhan dan pelantikan resmi.
Menurut Ady setelah pelantikan ini tentu akan menjadi momentum penting bagi organisasi KKSS untuk melakukan konsolidasi dan menyusun program kerja yang berfokus pada pelestarian identitas budaya dan peningkatan partisipasi aktif anggota KKSS Kepri.
“Besok kami akan mulai bekerja dengan mengadakan rapat pertama KKSS di Hotel Laguna pada pukul delapan pagi,” tuturnya.
Sebagai salah satu paguyuban terbesar di Indonesia, khususnya di Kepri, KKSS menghadapi berbagai tantangan dan hambatan, terutama dalam menjaga identitas budaya dan membangkitkan semangat gotong-royong di kalangan anggotanya.
Ady juga mengajak seluruh anggota untuk turut serta dalam mensukseskan Pilkada serentak yang akan datang, dengan tetap menjaga netralitas dan tidak terafiliasi dengan kepentingan politik manapun.
“Terkait isu yang beredar bahwa acara pelantikan ini disponsori oleh calon gubernur atau calon bupati, saya pastikan itu tidak benar. KKSS tidak terafiliasi dengan kepentingan politik manapun,” katanya.
Karena itu Ady mengajak seluruh warga KKSS untuk senantiasa menjaga kerukunan dan kekeluargaan antar etnis dan suku di Kepulauan Riau.
“Kita semua adalah bagian dari masyarakat Melayu, walaupun berasal dari Sulawesi Selatan. Mari kita berkontribusi dalam pembangunan Kepri dengan menjunjung tinggi falsafah ‘Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung,” pungkasnya. (Lif)
