Kolom Fiam Mustamin
KULLU nafsin dzaaqotul mauut / setiap yang bernyawa mengalami kematian.
Inna lillahi wa inna ilaihi roojiun …
Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan kepadaNya lah kami kembali …
Itulah yang terlisankan dua pekan ini dari pemaklumatan yang disyiarkan melalui pengeras suara mesjid dan mushollah dekat rumah.
Bendera kuning terpasang di jalan dan lorong lorong, meski jasad itu berada terisolasi di tempat lain.
Seperti apa rasanya dengan kehidupan yang mencekam ini …Tidak bisa hadir menyaksikan jasad mereka yang terpapar virus Covid 19.
Mereka itu bisa jadi adalah anggota keluarga atau sohib tetangga terdekat.
Kita hanya bisa mengucapkan doa : Husnul Khotimah dari jarak yang tak bisa menyaksikan jasad dan kerabat yang berduka itu.
Diyakini bahwa orang yang meninggal karena wabah, matinya syahid / Muttaqun Alaih …
The long journey to enternity
JUDUL tulisan pendek itu yang dikirimkan oleh sohib Iman Kurniadi dari Depok.Iya menyatakan kegalauan hatinya menyaksikan peristiwa yang mencekam kita semua sembari menitipkan pesan pesan untuk penguatan jiwa bagi yang hidup seperti judul tulisannya itu.
Saya sangat senang membacanya dan membuat judul untuk tulisan ini.
Sebelas etape yang dilalui perjalanan hidup manusia yaitu : 1. Dunia, alam smesta, 2. Alam kubur, 3. Kebangkitan/tiupan sangkakala terjadinya kehancuran alam smesta 4. Padang Mahsyar, dihidupkannya kembali manusia dan dikumpulkannya, 5. Syafaat, 6. Hisab, 7. Penyerahan catatan amal, 8. Mizan, 9. Telaga Rasulullah,10. Shirat dan 11. Surga/neraka, kediaman kekal.
Menjabarkannya ke dalam lima alam yaitu 1. Penciptaan Ruh dari Allah Swt 2. Alam rahim/ janin 9 bulan 3. Alam dunia, kehidupan rata rata manusia antara 60 sd 70 tahun 4. Alam kubur tak terhitung lamanya sampai kiamat dan 5. Alam akhirat yang abadi selamanya.
Perlunya ada pemahamam bahwa hidup di dunia ini sangat singkat dan akan hidup di alam akhirat yang abadi,
apa bekal yang perlu disiapkan?
Kita baru berada di etape ke dua, masih ada 9 etape yang akan dilalui.
Bekalnya, amal kebaikan yang memberi manfaat bagi kehidupan diri dan maslahat orang banyak.
Bukan mengakali kesulitan untuk kepentingan sendiri atau kelompok, lebih lebih dengan mengorupsi uang negara serta menciptakan kegaduhan ketidak tenangan dan menyulitkan kehidupan rakyat.
Tulisan mas Iman itu menjadi peta kehidupan yang abadi, bukan mati itu berarti akhir kehidupan. Kematian adalah perpindahan ke alam lain.
Mas Iman pernah bermukim di Fransisco dan Los Angles Amerika di tahun 1998. Mengikuti studi di Lahore University Managmen Science, menekuni bidang Living Style dan Home Appliance yang populer di Amerika dan Persncis.
Beranda Inspirasi Ciliwung 18 juli 2021
