Sejumput Kenangan Bersama KH Jenderal Syafruddin Kambo

0
60
- Advertisement -

Catatan Muchlis Patahna

Mantan Wakapolri dan Menpan-RB Komjen (Purn) Syafruddin Kambo telah meninggal kita semua, pada Kamis, 20 Februari 2025 kemarin.

Innalillahi wainnailaihi rojiun.

Saya mempunyai banyak kenangan indah dengan almarhum.

Bagi santri dan pengajar di DMU, kami menaruh hormat dan takzim kepada beliau, sebab KH Jenderal Syaf, juga merupakan pembina pesantren Muadalah Indonesia.

Rencananya KH Jenderal Syaf akan menghadiri Milad DMU ke 10, pada 16 Ramadhan 1446 H, akan tetapi Allah berkehendak lain dan memanggilnya pulang ke haribaannya.

- Advertisement -

Secara mendadak beliau tiba-tiba pergi selamanya dan semua tidak ada yang menduga. Hanya kurang lebih tiga jam di RSPP Jakarta oleh dokter ia dinyatakan mengembuskan nafas terakhir.

KH Jenderal Syaf biasa dipanggil oleh Menag karena aktivitas di dunia pesantren. Enam bulan yang lalu KH Jenderal Syaf berkunjung ke DMU Cikalong Bandung Barat, menghadiri wisuda santri.

Dalam sambutannya ia menyatakan semua santri DMU lulus dengan cum laude dan diterima kulliah di luar negeri dan diberikan beasiswa penuh. Alhamdulilah. Tahun 2024 lalu ada tiga alumni DMU diterima di Al Azhar Cairo Mesir.

Pak Syaf dimakamkan di TMP Kalibata, Jumat 21 Februari dan dihadiri banyak tokoh nasional antara lain HM Jusuf Kalla dan Rektor Al Azhar Cairo Mesir.

Salah satu asistennya mengakatan pesan Pak Syak “lebih layak DMU dikembangkan daripada pesantren yang lain karena kualitas, sistem dan lahan yang luas 10 hektar. Apalagi sudah tercipta peradaban pendidikan di DMU.

Ini sebuah pesan yang memberikan semangat menyala bagi kami keluarga besar DMU.

Selamat jalan Pak Syaf semoga dosa-dosanya diampuni dan amal ibadanya diterima Allah SWT, khusnul khatimah. Aamiin. (Man)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here