PINISI.co.id- Ketua Umum BPP KKSS Muchlis Patahna mengatakan organisasi Himpunan Keluarga Massenrempulu (HIKMA) sebagai pilar tertua KKSS patut dijadikan contoh dalam membangun organisasi.
“HIKMA merupakan pilar tertua bahkan lebih tua dari KKSS itu sendiri yang harus dijadikan teladan bagi pilar-pilar lainnya dalam membesarkan organisasi,” kata Patahna.
Hal itu disampaikan Patahna dalam
Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Sicidokkoan Na To Sipatangngaran HIKMA di Hotel Claro Makassar, Jumat (8/11).
Dalam pada itu Patahna mengapresiasi HIKMA kembali membangun kampung halaman sebagaimana tujuan ber KKSS. Dia juga mengajak warga HIKMA untuk senantiasa memegang teguh nilai-nilai luhur Sulawesi Selatan yang tercermin pada A4, yaitu Amancangeng, Alumpukeng, Amaraning dan Agettengeng. Kurang lebih berarti kecendekiaan, kelurusan, keberanian dan keteguhan.
Mengusung tema “Penguatan Peran dan Eksistensi Warga HIKMA untuk Membangun Kabupaten Enrekang”, kegiatan dihadiri warga Enrekang dari berbagai daerah termasuk luar negeri.
Ketua DPP HIKMA Andi Rukman Karumpa (ARN) mengungkapkan dalam rapat kerja nasional ini, HIKMA menyampaikan laporan kegiatan yang telah dilaksanakan maupun yang belum dilaksanakan, tapi yang lebih khusus adalah HIKMA akan merapatkan barisan untuk menjadi bagian dari mitra pemerintah untuk memacu pertumbuhan 8 persen menuju Indonesia emas sekaligus mengawal program pemerintah.
Lebih penting lagi, kata ARN, kegiatan ini sebagai bentuk wadah untuk kontribusi memberikan pokok pikiran kepada 3 calon Bupati Enrekang tanpa ada unsur keberpihakan kepada salah satu calon.
“Melalui Rakernas ini, ukhuwah islamiah dan silaturahmi kami seluruh warga HIKMA seluruh dunia tetap terjaga. Kami juga ingin seluruh warga HIKMA terus bersinergi dalam segala hal,” ucap ARN. (Lip)