PINISI.co.id- Salah satu peristiwa terbaik tahun ini adalah ketika Mahkamah Agung tetap kukuh berdiri di tengah tantangan penegakan integritas yang dihadapi, dan para jurnalis tetap menyediakan ruang untuk berita yang menginspirasi
Oleh karena itu, Ketua MA Prof Dr. Sunarto berharap kepada rekan-rekan jurnalis sebagai representasi publik untuk turut berpartisipasi dalam mengawasi kinerja hakim dan apartur peradilan, sekaligus bisa meluruskan isu-isu negatif yang beredar di masyarakat melalui pemberitaan yang akurat, proporsional, dan berimbang.
Sebagaimana dalam refleksi akhir tahun 2024 kepada Media, pesan-pesan Ketua MA (KMA) agar pers selalu memberikan pemberitaan yang positif, akurat juga terpercaya.
Pesan penting sudah tepat dengan keberadaan Kelompok Kerja Forum Silaturahmi Media Mahkamah Agung ( FORSIMEMA – RI ) di mana Ketua MA seharusnya selalu membangun sinergi dan membuka ruang waktu untuk bangun komunikasi serta diskusi dengan FORSIMEMA-RI, bukan malah terkesan menjaga jarak yang dampak nya nanti bisa berefek negatif bagi penilaian sejumlah media.
Semisal belum lama ini ada suatu kejadian yang mengecewakan saat lusai sholat Eid, Ketum FORSIMEMA-RI Syamsul Bahri dengan salah satu Anggota Dewan Penasehat FORSIMEMA-RI hendak menghadiri Halalbihalal ke Rumah Dinas Ketua MA justru tidak diperkenankan masuk oleh protokoler yang sangat ketat.
Apalagi terbentuknya FORSIMEMA-RI merupakan warisan dari Ketua MA, yang pada Maret 2022 lalu, Sunarto masih menjabat Wakil Ketua MA Bidang Non Yudisial.
“Jika terjalin serta sinergitas terbangun nya komunikasi antara MA dan Ketum FORSIMEMA-RI maka program kerja MA tentunya akan selalu dikawal oleh media khusus nya Pokja FORSIMEMA-RI,” ucap Syamsul Bahri. (Man)
