Kolom Pipiet Senja
Januari 2021, diajak Dahniar Ilyas agar menulis di aplikasi KBM App. Saya cermati sepertinya bagus untuk titip karya. Owner Isa Alamsyah, suami sahabatku Asma Nadia. Resmilah saya titip karya di aplikasi platform tersebut. Sebulan kemudian ada transferan dari aplikasi. Baru tahu ternyata iseng-iseng berhadiah. Meskipun recehan jika dibandingkan para penulis famous sampai 70 jutaan. Uwoooow!
Sekitar sebulan silam, Glinda Aprilia muridku di Hongkong, mengomporiku agar menulis di www. bengkelnarasi.com
Aku cermati isi dan terutama para Mentor dan penggeraknya. Hanya Iyan Apt yang familiar, namanya nyunda pisan.
Tanpa pikir panjang lagi saya pun posting perdana. Hasilnya selain tanpa beban dikritik atau tuntutan cuan, ada perasaan diakui dan nyaman. Okelah, lanjuuut!
Tiap dinihari pukul 03.00 bada lail, aku memposting berbagai genre. Acapkali sampai bablas 5 atau 6 postingan. Mengapa bisa begitu mudah?
Lah iyalah, aku hanya copy paste dari ratusan buku yang telah dicetak. Lagipula tujuanku di Bengkel Narasi adalah titip karya untuk anak cucu, generasi mendatang.
Dunia penerbitan kini kucermati ambyaaaar!
Sebagai penulis sejati, pekerjaanku memang hanya bisa menulis. Bengkel Narasi merupakan “buku harian”, selain ajang silaturahim di dunia digital.
Semoga slaturahim antara penulis dengan awak Bengkel Narasi tetap terjalin erat, saling menghargai dan menghormati. Terima kasih sudah menampung curhatanku selama sebulan terakhir. Bravo Bengkel Narasi!
Pipiet Senja adalah novelis senior bangsa ini.
