PINISI.co.id- Banjir yang melanda kota Makassar sejak Senin (13/3) kemarin menimbulkan penderitaan bagi warga. Genangan air yang cukup meluas ke permukiman dan jalan raya menimbulkan kemacetan dan gangguan lalu lintas.
Menyikapi musibah tersebut Ketua Umum BPP KKSS H. Muchlis Patahna menyatakan KKSS siap untuk memberikan bantuan guna meringankan beban warga.
“KKSS merasa prihatin. Apa yang bisa kami bantu Pak Wali,” demikian pesan whattshapp yang disampaikan Ketum BPP KKSS Muchlis Patahna.
Pesan Ketum BPP KKSS langsung direspon Walikota,”Terima kasih atensinya Pak Ketum. In Syaa Allah akan kami sampaikan Daeng,” jawab Walikota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto.
Menurut Muchlis Patahna, KKSS sudah siap membantu. Dalam hal ini untuk lokasi penampungan pengungsi sudah disiapkan yaitu PT KIMA atau Kawasan industri Makassar yang telah disiapkan okeh Zainuddin Mappa, Dirut PT KIMA yang juga Ketua Gemiliar KKSS.
Sementara itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, melaporkan banjir mengakibatkan 2.929 warga mengungsi. Hingga kini pendataan korban dan dampak bencana masih dilakukan di lapangan.
Hingga pukul 20.00 Wita, 13 Februari, tercatat banjir terdampak di 12 kecamatan yang tersebar di 45 kelurahan. Total ada 86 titik wilayah yang tergenang yaitu kecamatan Kecamatan Biringkanaya, Manggala, Tamalanrea, Panakkukang, Mamajang, Tamalate, Ujung Pandang, Wajo, Tallo, Makassar, Rappocini, dan Mariso.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem di Kota Makassar dan sejumlah wilayah di Sulawesi Selatan. Hujan lebat disertai kilat/petir hingga angin kencang diprediksi terjadi hingga tengah malam hari ini, Selasa (14/2).
“Berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat dan petir dan angin kencang,” tulis BMKG dalam keterangannya, Senin (13/2) kemarin. (Arfendi/Lip)
