PINISI.co.id- Bupati Maros, Chaidir Syam pasca meluncurkan Bulan Gemar Membaca Kabupaten Maros 2022, pada puncak Hari Jadi Kabupaten Maros yang dihadiri Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaeman, Rabu 27 Juli 2022 di Gedung Serba Guna Maros, kembali hadir dan memberi semangat ibu-ibu bersama anak-anaknya di Launching Kelas Parenting yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab. Maros bersama TK Buah Hati Tanete yang dibina langsung Fitriani, Tim Pendamping Literasi Kabupaten Maros, Kamis 28 Juli 2022 di Perpustakaan Ibu dan Anak Maros.
Acara kelas parenting menjadi kegiatan awal menandai dimulainya Bulan Gemar Membaca Kabupaten Maros yang berlangsung 27 Juli hingga 14 September 2022 dihadiri Bunda Baca Kabupaten Maros, Hj. Ulfiah Nur Yusuf Chaidir, Kabid PAUD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Maros, Tim Pendamping Stunting Kab. Maros, Rama, Tim Pendamping Literasi Maros, Irham Bijaksana, Muh. Takbir Abadi dan Fitriani.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab. Maros, Amiludin A, menyambut baik kelas parenting yang melibatkan para orang tua peserta TK PAUD Buah Hati Tanete dan guru-guru. Amiludin bersyukur karena pasca peresmian Perpustakaan Ibu dan Anak Kabupaten Maros, memeroleh kunjungan dari berbagai lapisan masyarakat terutama peserta TK PAUD dan siswa siswi SD dan guru-guru yang ada di Maros.
“Kami bersyukur karena dengan gagasan dan perjuangan Bupati Maros Chaidir Syam menghadirkan Perpustakaan Ibu dan Anak menjadi inovasi dan gagasan pertama di kab.kota di Sulsel. Terima kasih Pak Bupati Chaidir Syam dan Wakil Bupati Maros Hj. Suhartina Bohari,” papar Amiludin.
Sementara itu, Ketua Tim Pendamping Literasi Kabupaten Maros, Bachtiar Adnan Kusuma, menjadi pembicara pertama di depan peserta kelas parenting yang diikuti ibu-ibu orang tua siswa dan guru-guru PAUD TK Buah Hati Tanete.Tokoh Literasi Penerima Penghargaan Tertinggi Nugra Jasadharma Pustaloka Perpustakaan Nasional, BAK menegaskan bahwa bukan hanya orang tua yang menghendaki anak-anaknya menjadi anak hebat, justru sebaliknya anak-anak juga menghendaki orang tuanya adalah orang tua hebat. Karena itu, kehebatan orang tua di tengah anak-anaknya ditunjukkan bagaimana mereka memiliki kemampuan mendidik anak-anaknya menjadi anak-anak sukses dunia dan akherat.
“ Ibu memiliki peranan yang luar biasa dalam menentukan kemajuan pendidikan anak-anaknya. Makanya, kita mendambakan ibu yang hebat mendidik anak-anaknya dengan mampu memberi contoh dan teladan sekaligus menjadi figur yang selalu diidolakan anak-anaknya” papar BAK.
Lebih jauh, BAK menguraikan anak-anak hebat hanya bisa muncul dari orang tua hebat. Kuncinya, orang tua juga terus menerus belajar bagaimana menjadi ibu yang hebat di mata anak-anaknya. Caranya, kata penulis buku-buku pareting literasi ini, bukan hanya anak-anak dianjurkan melek literasi atau rajin membaca buku setiap hari, tapi ibu dari anak-anak tidak pernah membaca buku.
“Kita butuh figur ibu yang melek literasi dan menjadikan membaca sebagai gaya hidup anak-anaknya” tegas BAK. Selain BAK membedah sistem pendidikan di Jepang ala Kyoka mama atau Mama Education, BAK juga menguraikan bagaimana di Cina mendidik anak-anaknya untuk menjadi anak-anak berprestasi dengan pendekatan Tiger Mama. (Van)