PINISI.co.id- H. Amir Sumaila dan istri, Hj. Hartati Sumaila adalah pasangan yang dituakan oleh sebagian besar diaspora atau perantau Indonesia, khususnya asal Sulawesi Selatan, di New York.
Keduanya merantau ke Amerika sejak tahun 1985, 38 tahun lampau. Mereka adalah pasangan keluarga bahagia, memiliki tiga anak, semuanya di New York, hampir tiap tahun dua kali berbagi makanan kepada jemaah masjidnya, Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha. Jemaah dijamu secara prasmanan setelah shalat Id.
“Lebaran Idul Fitri 1444 H kemarin, kami menyiapkan makanan untuk 400 jemaah. Mayoritas mereka adalah orang kita, Indonesia, termasuk dari staf Konsulat Jenderal RI (KJRI) New York. Kami jamu mereka sejak jam 11 hingga 6 sore. Besok kami jamu jamaah shalat Idul Qurban dari jam 11 hingga jam 5 sore,” kata H. Amir di ujung telepon.
“Besok kami jamu jemaah dengan rendang, sate, udang goreng, gulai, nasi goreng, nasi kuning, nasi putih, dan es kopi. Untuk makanan penutup, kue-kue, kami tidak menyiapkan karena selalu ada warga Indonesia yang bawa,” pungkas Pak Amir.
Di samping memiliki masjid di New York, Masjid Nurul Amir Mu’min, H. Amir juga memiliki satu masjid plus pesantren di kota Makassar. H. Amir adalah salah satu perantau asal Makassar yang sukses. Kini, dia masih tercatat sebagai pegawai di Dinas Pertamanan Kota New York dan pernah dipercaya sebagai Presiden Masjid Al-Hikmah New York selama 10 tahun. Banyak jemaah masjid dan santri selalu doakan kebahagiaan Pak Amir dan keluarga. (M. Saleh Mude)
