PINISI.co.id- Membangun bisnis di rantau butuh usaha yang lebih dibandingkan di kampung halaman. Banyak tantangan yang dihadapi karena perbedaan pola pikir, budaya dan kebiasaan. Hal tersebut dikemukakan oleh pemilik bisnis kuliner “Konro Daeng” Firman.
Dia mengungkapkan, selama 10 tahun bergelut di bisnis kuliner di kota Bandung menemui banyak kendala. Namun, rintangan itu pula yang membuatnya semakin terlecut dan merangkak maju.
Firman yang merupakan Alumnus Fakultas Teknologi Sipil Unhas ini telah membuktikan kegigihan orang Bugis Makassar bukan kaleng kaleng.
Diketahui oleh komunitas Bugis Makassar, Mandar dan Toraja, Firman telah memiliki tiga buah restoran yang dimodifikasi dengan sebutan warung.
Di antaranya terletak di jantung bisnis Kota Bandung yakni di Jalan Braga, Jalan Diponegoro dan Jalan Lengkong Kecil. Ketiganya menjadi tujuan utama para pemburu kuliner yang berkunjung ke Paris Van Java.
“Perjalanan membangun bisnis selama satu dekade menghadapi berbagai aral dan tantangan, naik turun. Ini cerita tentang hidup, tetapi dengan terus berjuang dan mendapat Ridha Allah,” ucap Firman
Alhamdulillah konro Daeng sudah mempunyai 3 cabang dan mendapat tempat di hati masyarakat Bandung. Lebih dari itu, Kota Kembang ini adalah tujuan favorit para pelancong yang hendak mencicipi aneka rupa kulineran Nusantara. Dan rupanya konro Daeng Firman mampu menggoyang lidah penikmat rasa kuliner Makassar.
“Bahkan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, adalah salah satu langganan tetap konro di cabang Braga,” tutur Firman di sela kesibukannya. mematau aliran cuannya .
Terkait Mubes ke 12 KKSS dan Pertemuan Saudagar Bugis Makassar Firman berpendapat bahwa PSBM adalah wadah bagi saudagar Bugis Makassar untuk saling bertukar pengalaman dan berbagi peluang bisnis serta menjalin hubungan positif sesama pengusaha di rantau.
Pria budiman ini berharap terjalin kerja sama yang bisa saling menguntungkan antara saudagar Bugis Makassar, sedangkan untuk Mubes KKSS, akan muncul ketua yang berintegritas, kapabilitas dan kepedulian kepada warga KKSS. (Solihin Samad)
