PINISI.co.id- Pebisnis dan Ketua Umum Kerukunan Keluarga Daerah Barru (KKDB) HM Yasin Azis tengah berada di Swiss bersama kolega bisnisnya dari berbagai distributor furnitur dari seluruh Indonesia dalam rangka menjajaki peluang di sejumlah negara Eropa.
Seperti diketahui furnitur Indonesia sangat diminati oleh para pembeli di negara-negara Eropa Barat. Begitu pula sebaliknya furnitur dari Eropa juga berhasil menarik pembeli di Indonesia.
Selain itu, Yasin juga meningkatkan kerja sama terkait pengolahan sampah pelastik di TPA Tamanngapa Makassar untuk didaur ulang menjadi funitur. Ageda kerja sama ini berlangsung di Hotel Alpen Resort yang berada di lereng gunung, pekan lalu.
H.M Yasin Azis (kanan).
Selama ini Yasin dikenal sebagai seorang saudagar yang merambah usaha material bahan bangunan. Lewat sejumlah minimarketnya dengan jenama (branding) Misi Pasaraya, Yasin sudah jadi jaminan terkait bidang bisnisnya.
Selain itu ia juga mengembangkan lini bisnis restoran di beberapa kawasan di Makassar yaitu “Social Barn Cafe” yang dikelola oleh putranya. “Sejak pandemi restoran salah satu bisnis yang maju pesat,” ucapnya.
Selaku pelaku usaha dan pimpinan paguyuban Barru Yasin tak pernah berhenti berkreasi. Pada Nopember mendatang, Yasin akan menggelar berbagai hajatan sekaitan dengan HUT 47 KKSS, di mana ia adalah ketua panitianya. Ia telah berkomitmen akan memberikan yang terbaik untuk KKSS.
Bagi pria berusia 57 tahun ini, menjalankan roda bisnis seraya bermunajat Ridho Allah Swt lantaran telah melewati beberapa fase kehidupan dan berniat terjun ke medan dan tantangan baru.
Yasin sendiri merintis usaha sejak ia pertama kali merantau ke Dili, Timor Leste yang saat itu masih bernaung di bawah Indonesia. Di sana ia menggantang nasib selama 20 tahun lebih, hingga daerah termuda itu lepas dari NKRI. (Fik/Lif)