Kepemimpinan dalam Penyutradaraan Karya Pentas dan Film, Korelasinya dengan Kepemimpinan di Masyarakat

0
332
- Advertisement -

Kolom Fiam Mustamin

SIAPAKAH sang sutradara dan dari mana latar belakangnya.

Sutradara dan penyutradaraannya merupakan puncak pencapaian seorang seniman dalam karya sastra teater khususnya.

Mereka, sang sutradara itu adalah yang berlatar belakang Penulis Naskah, Aktor Aktris Pemain dan Guru atau Dosen Sastra.

Apa Peran Penyutradaran

SUTRADARA memberi tafsir dari naskah untuk disampaikan kepada penontonnya. Naskah/script yang dipentaskan diperankan oleh Aktor Aktris pemain dengan dua kategori karakter yaitu pratagonis dan antagonis.

- Advertisement -

Pratagonis adalah karakter yang mencerminkan kebaikan sebaliknya dengan krakter antagonis.

Dua krakter inilah yang diolah/ didramatisasi konflik kepentingannya menjadi daya tarik sebuah pementasan.

Sutradara memberi gambaran penafsiran yang berpihak kepada karakter pratagonis di akhir pementasan.

Kemudian korelasinya dengan kepemimpinan / pemerintahan di masyarakat bahwa kedua karakter itu diberi ruang berinteraksi secara alami.

Satu pihak memperjuangkan kemaslahatan hidup bersama, sementara pihak lain dengan otoritas kewenangan kekuasaan yang melakukan aksinya menghadapi pihak aksi perjuangan kepentingan orang banyak.

Peran Kepemimpin Masyarakat

PEMERINTAH seharusnya berperan sebagai sutradara yang tidak mengeksploitir/mendramatisasi potensi konflik di masyarakat.

Betapapun itu kerasnya suara-suara rakyat di mimbar ruangan, di lapangan dan di jalanan.

Seperti inilah gambaran panggung negeri yang besar ini yang muncul setiap masa saat pergantian kekuasaan.

Pihak pemerintahan berpihak kepada konstitusi tujuan kemerdekaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Berharap di masa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, pentas buram itu di panggung NKRI dapat dihapus menuju Indonesia Emas 2045, barakallah aamiin.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here