PINISI.co.id- Pemerintahan baru di bawah Prabowo Subianto dan Gibran Raka resmi dilantik pada Oktober bulan depan.
Tampaknya tak ada lagi waktu untuk berbulan madu mengingat banyak tugas yang harus dikerjakan, antara lain peningkatan kesejahteraan hakim.
Karena itu Ketua Umum Forum Silaturahmi Media Mahkamah Agung Republik Indonesia (FORSIMEMA) Syamsul Bahri berharap kepada Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumiraka agar meningkatkan kesejahteraan para hakim menuju Indonesia Emas.
Syamsul sepandangan dengan
Benny K Harman, Anggota Komisi III DPR RI yang menengerai kurangnya perhatian negara untuk kesejahteraan hakim. Demikian pula pendapat Kepala Humas PN Jaksel Jumyanto yang menilai bahwa sampai saat ini kesejahteraan hakim belum memadai
dan negara belum hadir untuk membenahi nya.
Bahkan Ketua Komisi Yudisial Amzulian Rifai mengatakan peningkatan kesejahteraan hakim sebagai Pejabat Negara rasional adalah keniscayaan.
Terkait hal itu, FORSIMEMAI menilai hakim bisa bekerja maksimal dan menjaga 8 nilai utama Mahkamah Agung yaitu kemandirian, integritas, kejujuran, akuntabilitas, responsibilitas, keterbukaan, ketidakberpihakan, perlakuan yang sama di hadapan hukum.
“Tugas Hakim sangat berat dan mulia. Berat nya mengambil keputusan perkara yang tentunya pertimbangan nya tidak boleh meleset. Mulianya pertanggung jawaban nya bukan di dunia saja tapi juga di akhirat, walaupun dalam memutuskan perkara tentunya ada yang tidak puas,” kata Syamsul.
Lebih dari itu, Syamsul tegaskan, bahwa hukum yang bermartabat diukur dari Peradilan yang dicintai rakyatnya..
‘Bagaimana bicara kewibawaan hakim, jika mereka belum mempunyai rumah dinas yang layak. Demikian pula kesejahteraan lainnya,” tambah Syamsul. (Man)
