PINISI.co.id-Badan Pengurus Daerah Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPD KKSS) Jakarta Utara mengukuhan Badan Pengurus Cabang Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPC KKSS) Kecamatan Koja, Jakarta Utara, di Aula Kantor Kecamatan Koja, Minggu (23/2/ 2020).
Ketua BPC KKSS Kec. Koja terpilih Ir. H. Andi Muhammad Yusuf memberian cenderamata kepada Camat Koja Ade Himawan, M, Si,. berupa songko’ pamiring, jas tutup dan sarung sabbe yang merupakan pakaian kebesaran Bugis Makassar sekaligus dipasangkan dihadapan undangan.
Andi Yusuf berjanji akan bersinerji dengan pemerintah Kecamatan Koja dalam menjaga lingkungan, keamanan, kesejahteraan dan kebersamaan warga. “Insya Allah kami programkan dan melaksanakan gerakan naik sepeda sehat dan bedah rumah warga yang tidak mampu serta gerakan sosial lainnya,” kata Yusuf.
Camat Koja Ade Himawan, menyampaikan terima kasih kepada warga dan tokoh KKSS di Koja atas keikutsertaannya menjaga lingkungan yang meliputi keamanan dan kebersihan. “Pemerintah Kecamatan Koja bersinergi dgn KKSS dalam memajukan kesejahteraan warga Koja, warga KKSS di Koja sudah banyak berkontribusi; banyak yang menjadi RW, RT, Ketua Masjid, ketua majelis Ta’lim dan ada pengusaha yang dermawan,” tutur Ade Himawan.
Penasehat BPC KKSS Koja H. Sudirman Abdullah, SE, yang mewakili KKSS DKI Jakarta menyampaikan pesan agar pengurus baru menjaga amanah. “KKSS adalah wadah pemersatu dan diharapkan kerjasama dengan semua warga, etnis pemerintah dan lembaga-lembaga sosial,” kata Sudirman.
Sementara itu, BPP KKSS yang mengutus Wakil Sekjen Jaya Lupu menegaskan bahwa progres BPP KKSS sejak empat bulan terakhir yaitu melaksanakan Mubes di Solo pada 5-17 Nop 2019 dengan menetapkan Ketum terpilih, H. Muchlis Patahna, SH, M, Kn., untuk masa bakti 2019-2024.
“Sebagai rangkaian dari hasil mubes tersebut BPP KKSS telah dikukuhkan kepengurusannya di TMII. Kemudian rapat pengurus Harian dan Rapat Pleno pengesahan peraturan organisasi dan membahas program kerja. BPP KKSS periode 2019-2024 ini menggagas Gemiliar, yaitu Gerakan Milyaran untuk kegiatan sosial dan pendidikan. Gerakan ini sudah berjalan dan berhasil mengumpulkan dana dari tokoh dan dermawan warga KKSS sejumlah 4,7 M,” papar Lupu yang disambut keplok tangan hadirin.
Selanjutnjya Lupu mengungkapkan, KKSS menaruh peduli terhadap setiap peristiwa bencana alam seperti gempa dan tsunami di Aceh, Palu, Selat Sunda, Makassar dan banyak lagi.
“Kepada semua pengurus di semua tingkatan diharapkan dapat melakukan pendataan warga KKSS, lakukan santunan terhadap anak anak yatim dan duafa, menjaga harmonisasi dengan warga setempat di mana saja kita berada, bekerja sama unsur pemerintah dalam menjaga stabilitas keamanan dan kenyamanan,” tambah Lupu.
Lupu mengharapkan, warga KKSS di perantauan selalu menjunjung nilai-kearifan, di mana tanah dipijak disitu langit dijunjung. Abbulo Sibatang, Sipatuo sipatokkong, sipammase-mase, sipadecengngi. mesak kada siputuo pantan kada dipumate,” pungkas Lupu.
[Jl/Lip]
