Kolom Fiam Mustamin
TEKS…apalah arti sebuah nama dari Shakespeare sastrawan terkemuka Inggris itu sering dikutip untuk menggambarkan sebuah sosok tokoh.
Sebuah nama di judul tulisan di atas mempunyai arti yang secara filosofis dari penyandang nama itu. Merupakan doa dan harapan dari orang tua yang memilih nama itu dan menyematkan kepada puteranya: Muhammad Rapsel Ali yang lahir 6 Mei 1971 di kepulauan Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan.
Mungkin belum banyak yang tau apa arti Rapsel. Nama itu kepanjangannýa: Rappang Selayar. Gandong, ayah asal dari Rappang dan Basdiati, ibu dari Selayar.
Muhammad dan Ali sudah sepengetahuan umum bahwa nama Rasul dan Ali sahabat rasul dan menantu nabi.
Apa arti Selayar, yang juga disebut Tanah Doang/berdoa dan tanah kelahiran orang pemberani yang membela kehormatan asasinya dan kedaulatan tanah leluhurnya, baca Sinrili kisah pembelaan Maddukalang Daeng Silasa dua bersaudara menghabisi pasukan armada Kapitan Mursadik yang datang menyerang dari Maluku.
Rappang diketahui sebagai daerah yang melahirkan guru/panrita agama seperti ; ulama Quraish Shihab berasaudara. Dan orang pintar/cendekiawan ; To Acca seperti Nene Mallomo yang dikenal dengan pesan pesan doa kearifannya :
Resopa Temmanginggi Malomo Naletei Pammase Dewata ( usaha yang tekun untuk mencapai tujuan ) sebuah etos panduan kerja yang bersandarkan kepada keyakinan beragama.
Tentang Rapsel
DALAM hubungan persaudaraan dengan saya dengan Pangeran yang terpaut jauh usianya menemukan suatu energi spontan dari pemikiran tentang hal yang menyangkut kepentingan hajat khalayak.
Karena itu anak ini yang menjadi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Partai Nasdem daerah pemilihan Sulsel saya sebut saja Pangeran pengganti sebutan yang terhormat.
Sang pangeran ini seringkali mendapat amanah untuk mengetuai sejumlah pertemuan/ Rembuk Nasional (REMBUKNAS) dari Institut Lembang Sembillan. Antara lain; Rembuknas Listrik Indonesia Terang, Asuransi, Konstruksi, Pemberdayaan BUMN yang digelar berputar di berbaai kota : Batam, Surabaya, Makassar, Palu, Menado, Balikpapan dan Medan.
Resume dan kesimpulan dari rembukas itu menjadi referensi panduan di sejumlah Kementerin dan Lembaga Tinggi Negara.
Perintis/ pendiri Asosiasi Kepala Daerah Kepulauan Dan Pesisir (ASPEKSINDO) dicetuskan tahun 2016 sebagai suatu bentuk pemikiran dan kepedulian dengan wawasan bahwa Indonesia / NKRI ini adalah negara dengan wilayah kepulauan yang luas yang terdiri dari 17.000 gugus pulau, 1.128 suku bangsa, 350 ragam bahasa, 6 agama resmi dan aliran kepercayaan.
Kita mengapresiasi kelahiran lembaga itu sebagai sebuah hasil inovasi untuk Kesatuan Kebangsaan dari keragamannya sebagai potensi kekuatan bangsa tercetus dari seorang yang tidak berpangkat dan berkuasa.
Di komisi VI DPR RI yang membidangi BUMN telah dicetuskan pula perlunya sebuah badan yang dinamai Dewan
Penilai Kinerja (DPK) BUMN. Badan ini nantinya untuk lebih meningkatkan dan merevitalisasi secara produktif kinerja BUMN dengan kompetensi dari para direksi dan iomisarasnya.
Membicarakan sosok sang Pangeran ini saya teringat suatu pesan dari guru saya, budayawan terkemuka Asrul Sani kurang kebih maknanya: Bukan bagaimana hadirnya seorang di posisi kekuasaan publik tapi sejauh mana orang itu apakah ia memiliki naluri/ sensitivitas obsesi kemanusiaan dan kerakyatan yang akan diabdikan dan diperjuangkan.
Pesan ini perlu nenjadi renungan bagi yang akan merintis posisi jabatan publik.
Sebaik baik manusia adalah yang memberi manfaat bagi sesamanya.
Beranda Inspirasi Ciliwung
2 Oktober 2020
