PINISI.co.id– M. Fankar Umran kembali meraih penghargaan sebagai CEO of The Year 2022 pada Top 100 CEO & The Next Leaders Forum 2022 Infobank yang digelar di Pullman Hotel Jakarta, (23/11/2022).
Raihan Direktur Utama BRI Insurance ini diberikan karena kontribusi besarnya dalam mendorong transformasi digital pada perusahaan asuransi pelat merah ini.
“Momen ini saya jadikan motivasi untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan kinerja yang lebih baik lagi ke depannya agar BRI Insurance semakin tumbuh dan sustain di masa depan,” ujar Fankar yang juga Wakil Bendahara Umum BPP KKSS.
Selama pandemi, BRI Insurance telah berbenah dan terus meningkatkan kanal digitalnya agar semakin efisien. Digitalisasi yang dilakukannya antara lain dari sisi pengarsipan data dan polis premi yang sudah sepenuhnya bisa digital; meluncurkan platform digital BRINS seperti BRINS Mobile, BRINS Claim Service Solution, Customer Care melalui Virtual Assistance, dan lainnya. Ke depannya, Fankar ingin membawa BRI Insurance menjadi ‘The Most Trusted Partner for Reliable Protection Solution’, seperti visi baru yang diluncurkan Agustus 2022 lalu.
Fankar optimis, peluang bagi industri asuransi akan semakin terbuka lebar seiring dengan makin membaiknya kondisi perekonomian. Ia juga yakin BRI Insurance akan terus tancap gas untuk semakin memperluas jangkauan nasabahnya dengan menyasar sektor baru melalui digitalisasi
“Asuransi yang selama ini dipersepsikan mahal akan didobrak oleh produk kita yang murah. Kita membangun trust. Kedua, persepsi asuransi rumit, berbelit-belit dan susah di klaim itu tidak akan ada lagi. Kami sudah tunjukan faktanya,” ujar Fankar, seperti dikutip Infobank.
Digitalisasi yang dilakukan BRI Insurance berbuah manis. Rapor keuangan perusahaan asuransi pelat merah ini membiru hingga triwulan ketiga 2022. Premi brutonya mencatatkan pertumbuhan 32,39% atau dari Rp1,39 triliun pada triwulan ketiga 2021 menjadi Rp1,83 triliun pada periode yang sama tahun ini.
Profesional
Di mana pun Fankar diserahi tugas, ia emban dengan penuh tanggung jawab dan melewatinya dengan nama baik. Fankar menapak karirnya sebagai bankir sejak Makassar, kemudian melintasi pulau demi pulau dengan memampukan diri sebagai seorang bankir profesional.
Masa kanak pria kelahiran Soppeng 1 Januari 1964 ini dihabiskan di Kota Kalong sejak TK, SD, SMP hingga SMA. Setamat SMA ia ke Makassar, untuk kuliah di Unhas.
Ia pernah memimpin BRI Kantor Wilayah Bandung yang bertransformasi dari sangat konvensional masuk ke sistem digital tanpa melupakan UMKM.
Berbagai cara untuk melayani dan mendekatkan diri dengan masyarakat menjadi salah satu bentuk promosi Fankar agar masyarakat merasa dekat dan tidak ragu-ragu untuk bekerjasama dengan bank.
Berkat sentuhannya, kinerja BRI Bandung kian kinclong, sehingga Fankar diganjar sejumlah penghargaan. Merek, kepuasan konsumen, dan produk yang terus tumbuh berkembang. Terkait dengan hal itu, pakar dan konsultan pemasaran terbaik di Indonesia Hermawan Kartajaya menganugerahkan Fankar Umran sebagai Marketeer of the Year 2018.
Demikian pula sewaktu memimpin BRI Kantor Wilayah Aceh, Fankar fokus dan memaksimalkan penyaluran kredit ke sektor usaha mikro melalui Kredit Usaha Rakyat Mikro BRI. Tatkala memimpin BRI Kantor Wilayah Denpasar yang membawahkan Bali dan Nusa Tenggara mencatat pertumbuhan nasabah signifikan.
Selangkah demi selangkah jejak Fankar berhasil dilewati dengan mulus untuk menapak karir yang lebih tinggi. (Lip)
