PINISI.co.id- Universitas Muhammadiyah Bulukumba (UM Bulukumba) baru-baru ini berhasil menyelenggarakan Olimpiade Kimia perdana tingkat SMA di Auditorium K.H. Achmad Dahlan Kampus II Universitas Muhammadiyah Bulukumba yang dibuka pada hari Rabu, 15 februari 2023.
Acara ini diselenggarakan oleh Imaprodi Kimia dengan tujuan untuk meningkatkan sosialisasi prodi Kimia kepada masyarakat luas terutama di kalangan SMA.
Kami berkesempatan untuk mewawancarai Sri Sumiati selaku Ketua Imaprodi Kimia yang membagikan informasi menarik tentang peran mereka dalam menyelenggarakan acara ini dan dampaknya bagi Universitas.
Dalam wawancara ini, Sri Sumiati menjelaskan bahwa peran Imaprodi Kimia sangat penting dalam penyelenggaraan Olimpiade Kimia di UM Bulukumba.
“Imaprodi Sendiri merupakan penyelenggara dari Olimpiade Kimia ini. Peran Imaprodi Kimia adalah mulai dari menyusun konsep lomba hingga pelaksanaan acara,” ungkap Sri Sumiati.
Olimpiade Kimia ini memiliki tujuan utama untuk mempromosikan prodi Kimia UM Bulukumba kepada masyarakat luas, terutama di kalangan SMA.
“Penyelenggaraan Olimpiade Kimia akan secara tidak langsung mempromosikan kampus dan prodi Kimia UM Bulukumba. Selain pameran produk dari berbagai program studi, kami juga menyelenggarakan berbagai lomba dan seminar nasional bertema Kimia untuk memperkenalkan prodi Kimia secara khusus,” tambah Sri Sumiati.
Acara perdana Olimpiade Kimia ini mendapatkan respons yang sangat antusias dari peserta tingkat SMA.
“Peserta lomba Olimpiade Kimia sangat antusias dalam mengikuti acara ini, karena ini merupakan olimpiade Kimia tingkat SMA pertama kali diadakan dengan lokasi yang tidak jauh dari sekolah-sekolah di Kabupaten Bulukumba,” tutur Sri Sumiati.
Tidak hanya antusias, peserta Olimpiade Kimia juga berhasil meraih prestasi yang gemilang. Beberapa prestasi yang dicapai peserta antara lain :
Juara 1 dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI)
Juara 1 dalam Lomba Cepat Tepat Kimia (LCTK)
Juara 1 dalam Lomba Akustik.
Sri Sumiati mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi tersebut. Namun, Sri Sumiati juga mengakui adanya kendala dalam penyelenggaraan Olimpiade Kimia ini.
“Kendala penyelenggaraan Olimpiade Kimia tentunya masih banyak yang perlu kami perbaiki, karena ini merupakan acara perdana tingkat SMA. Kami akan lebih mempersiapkan diri untuk acara selanjutnya,” kata Sri Sumiati.
Menyambut kesuksesan acara ini, Imaprodi Kimia UM Bulukumba memiliki rencana untuk menyelenggarakan Olimpiade Kimia Batch kedua di masa yang akan datang.
“Kami berencana untuk mengadakan Batch kedua Olimpiade Kimia di masa yang akan datang. Kami akan menambahkan lebih banyak lomba dan melakukan persiapan yang lebih matang agar peserta di Batch kedua lebih banyak lagi daripada sebelumnya,” ungkap Sri Sumiati.
Sebagai penutup wawancara, Sri Sumiati berbagi pandangannya tentang potensi dan perkembangan prodi Kimia di UM Bulukumba.
“Potensi dan perkembangan prodi Kimia di UM Bulukumba saat ini sangat baik. Kegiatan Olimpiade Kimia sukses dalam tujuannya untuk mensosialisasikan prodi Kimia kepada masyarakat luas terutama SMA. Kami berharap jumlah pendaftar calon mahasiswa baru prodi Kimia akan terus meningkat di masa depan,” tutup Sri Sumiati.
Olimpiade Kimia perdana tingkat SMA yang diselenggarakan oleh Imaprodi Kimia UM Bulukumba merupakan tonggak bersejarah bagi universitas ini.
Dengan antusiasme peserta dan prestasi yang dicapai, acara ini berhasil mempromosikan prodi Kimia serta meningkatkan eksposur UM Bulukumba di kalangan SMA.
Harapannya, kegiatan ini akan terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi pengembangan pendidikan di bidang Kimia. (Ahmad Robbani)