UBAHLAH STRES BERLALULINTAS MENJADI PAHALA

0
195
- Advertisement -

Hikmah Abdul Hamid Husain 

Padatnya lalu lintas seringkali membuat etika, moral, akhlak, dan sopan santun seakan lenyap di keramaian jalan. Akibatnya, banyak pengemudi yang mengalami stres, lalu cenderung menyerobot dan berbuat zalim.

Agar tidak stres dan tidak menambah dosa di jalanan, maka bersabarlah dan perbanyak zikir, ikhlas mempersilakan orang lain lebih dahulu, hilangkan ego, dan dahulukan sikap saling menghormati.

Jika engkau memberi kesempatan kepada orang lain, ia akan mendoakan keselamatan untukmu. Jika engkau ngotot, marah-marah, dan menghalangi orang lain, maka mereka bisa saja menyumpahimu dan mendoakan keburukan untukmu.

Sifat ngotot dan egois di lalu lintas hanya merugikan: menambah stres, menguras energi, mengganggu kesehatan, bahkan berpotensi menimbulkan kecelakaan.

Rasuulullaah SAW diutus untuk menyempurnakan akhlak
عن ابى هريرة رضى الله عنه عن النبى صلى الله عليه وسلم: إِنَّمَا بُعِثْتُ ِلأُتَمِّمَ صَالِحَ اْلأَخْلاَقِ. (رواه احمد و البيهقى و البخارى)

“Sungguh, Aku diutus untuk menyempurnakan akhlak, etika, dan moral agar lebih baik.” (Hadits Sahih riwayat Imam Ahmad, Al-Baihaqi, dan Al-Bukhari).

Mukmin terbaik adalah yang paling baik akhlaknya, terutama kepada perempuan
عن ابى هريرة رضى الله عنه عن النبى صلى الله عليه وسلم: أَكْمَلُ الْمُؤْمِنِيْنَ إِيْمَانًا أَحْسَنُهُمْ خُلُقًا، وَخِيَارُكُمْ خِيَارُكُمْ لِنِسَائِهِمْ. (رواه احمد، ابو داود، الترمذى)

“Mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaknya. Dan yang paling baik di antara kalian adalah yang paling baik kepada istrinya.” (Hadits Sahih riwayat Imam Ahmad, Abu Dawud, dan At-Tirmidzi).

Akhlak mulia adalah amalan terberat dalam timbangan di akhirat
عن أَبي الدَّرداءِ : أَن النبيَّ ﷺ قالَ: مَا مِنْ شَيءٍ أَثْقَلُ في ميزَانِ المُؤمِنِ يَومَ القِيامة مِنْ حُسْنِ الخُلُقِ، وإِنَّ اللَّه يُبْغِضُ الفَاحِشَ البَذِيَّ (رواه الترمذي)

“Tidak ada sesuatu yang lebih berat dalam timbangan orang Mukmin di Hari Kiamat selain akhlak yang baik. Dan sungguh, Allah membenci orang yang keji dan kotor ucapannya.” (Hadits Sahih riwayat At-Tirmidzi).

Orang berakhlak mulia paling dekat dengan Rasuulullaah SAW di akhirat
عن عبد الله رضي الله عنه أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ: «إِنَّ مِنْ أَحَبِّكُمْ إِلَيَّ وَأَقْرَبِكُمْ مِنِّي مَجْلِسًا يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَحَاسِنَكُمْ أَخْلَاقًا…» (رواه الترمذي)

“Orang yang paling aku cintai dan paling dekat denganku kelak di Hari Kiamat adalah mereka yang memiliki akhlak mulia. Dan yang paling aku benci serta paling jauh dariku adalah mereka yang kasar, sombong, dan suka menghina.”
(Hadits Sahih riwayat At-Tirmidzi).

Rasuulullaah SAW bersabda: saling menyayangi adalah syarat mendapat rahmat Allah
مَنْ لَا يَرْحَمُ لَا يُرْحَمُ . (رواه البخارى)

“Siapa yang tidak mengasihi, maka ia tidak akan dikasihi oleh Allah.” (Hadits Sahih riwayat Al-Bukhari, No. 6013).

Balas kebaikan dengan kebaikan yang lebih baik QS. An-Nisa’ [4]: 86
وَإِذَا حُيِّيْتُمْ بِتَحِيَّةٍ فَحَيُّوْا بِأَحْسَنَ مِنْهَا أَوْ رُدُّوْهَا…

“Apabila kamu diberi penghormatan dengan suatu penghormatan, maka balaslah dengan yang lebih baik, atau setidaknya dengan yang serupa. Sungguh, Allah memperhitungkan segala sesuatu.”

Memberi jalan dan kelapangan adalah ibadah QS. Al-Mujaadalah [58]: 11
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قِيْلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوْا فِي الْمَجٰلِسِ فَافْسَحُوْا…

“Wahai orang-orang beriman, apabila dikatakan kepadamu: ‘Berilah kelapangan di majelis,’ maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberimu kelapangan…”

Catatan

1. Sepadat apa pun lalu lintas, tetaplah sabar dan amalkan ayat-ayat Al-Qur’an serta hadits Nabi SAW di atas agar selamat dan berpahala. Sebaliknya, marah-marah dan egois hanya menambah stres, lelah, dan dosa.

2. Salah satu ajaran mendasar Islam: Cintailah sesama sebagaimana mencintai diri sendiri. Perlakukan orang lain sebagaimana engkau ingin diperlakukan.

3. Jangan jadikan kendaraan sebagai sumber dosa yang menyeret ke neraka. Jadikanlah ia sebagai sarana pahala dengan memperbanyak membantu orang lain.

4. Taatilah aturan lalu lintas, karena itu bagian dari ibadah. Melanggarnya adalah dosa, sesuai firman Allaah SWT dalam QS. An-Nisa’ [4]: 59.

PENUTUP

Mari kita berdoa dengan doa yang diajarkan Rasuulullaah SAW:

اللهم اعنا على ذكرك وشكرك وحسن عبادتك
Allaahumma a’innaa ‘alaa dzikrika, wa syukrika, wa husni ‘ibaadatik.

“Ya Allah, bimbinglah kami untuk selalu mengingat-Mu, bersyukur kepada-Mu, dan beribadah dengan sebaik-baiknya kepada-Mu.”

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here