Terkait Virus Korona, Bandara Hasanuddin Monitoring Penumpang Luar Negeri

0
1104
Sejumlah turis asing melewati pemeriksaan di bandaa Sultan Hasanuddin. Pengawasannya diperketat.
- Advertisement -

PINISI.co.id- Terkait terdeteksinya dua warga Indonesia yang terpapar virus korona pada Senin, (2/3/2020) kegiatan monitoring penumpang di area kedatangan penerbangan internasional di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar diintensifkan. Ini untuk mendeteksi penyebaran wabah virus korona Covid-19 via pesawat Air Asia yang mendarat di Bandara Hasanuddin Makassar.

Karena itu, di terminal kedatangan Internasional, telah dilaksanakan monitoring serta pengawasan kedatangan penerbangan internasional maskapai pesawat Air Asia, AK-331 dari Kuala Lumpur, Malaysia sebanyak 135 pax, Selasa, (3/3/2020) pukul 10.58 Wita.

Menurut otoritas badandara Hasanuddin, pemeriksaan ini terkait pencegahan dan antisipasi masuknya penyebaran wabah Pneumonia dari China yang disebabkan virus korona, dan kemungkinan adanya penumpang yang terinfeksi virus tersebut yang datang dari luar negeri.

Pihak Kantor Kesehatan Pelabuhan melakukan pemeriksaan kepada para penumpang secara ketat dengan menggunakan alat Thermal Scanner atau alat pendeteksi suhu panas tubuh manusia, yg apabila ditemukan penumpang dengan suhunya lebih dari 38 derajat Celcius maka akan dicek ulang suhu tubuh melalui observasi dan Body Clean Disinfection Health Quarantine, selanjutnya diarahkan kedalam ruangan karantina untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Sebanyak penumpang yang terdiri dari 129 dewasa, 6 anak-anak, tidak ditemukan adanya penumpang yang terpapar wabah virus korona.

- Advertisement -

Adapun yang melakukan monitoring antara lain, Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah V, didampingi sejmlah pejabat dan Inspektur Penerbangan, General Manager PT. AP1 Bandara Internasional Sultan Hasananuddin Makassar, General Manager PT. LPPNPI  (MATSC) Cabang Makassar, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan dan Kepala Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan. [Syam]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here