Hikmah Abdul Hamid Husain
Keadaan hidup tidak selalu baik-baik saja. Agar tidak terjatuh semakin dalam, perbanyaklah doa dan teruslah mendekat kepada Allaah SWT, Tuhan Yang Maha Rahmaan dan Rahiim.
Termasuk dalam kehidupan rumah tangga: suami-istri tidak harmonis, sering bertengkar, dan banyak kerunyaman lainnya. Maka, perbanyaklah doa-doa berikut ini.
Doa Nabi Yunus AS. Hafalkan dan amalkan doa ini ketika mengalami kesulitan dan cobaan:
لَا إِلَٰهَ إِلَّا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ
“Laa ilaaha illaa Anta subhaanaKa innii kuntu minadz dzoolimiin.”
“Tidak ada Tuhan selain Engkau, yaa Allaah. Engkau Maha Suci. Sungguh aku termasuk orang yang zalim.”
Doa ini menyelamatkan Nabi Yunus AS dari perut ikan paus. Doa ini disebut berulang kali dalam Al-Qur’an.
Doa ini merupakan pengakuan atas dosa, serta penegasan atas kekuasaan dan kebesaran Allaah SWT, Tuhan Yang Maha Esa dan Maha Penolong.
Kemudian doa saat bersedih. (Diriwayatkan Ibnu Abbas RA)
Rasulullaah SAW biasa membaca doa ini ketika merasa bersedih:
لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ اللَّهُ الْعَظِيْمُ الْحَلِيْمُ،
لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ اللَّهُ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ،
لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ اللَّهُ رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَرَبُّ اْلأَرْضِ وَرَبُّ الْعَرْشِ الْكَرِيْمِ
Laa ilaaha illallaahul ‘azhiimul haliim,
Laa ilaaha illallaahu Rabbul ‘arsyil ‘azhiim. Laa ilaaha illallaahu Rabbus samaawaati wa Rabbul ardhi wa Rabbul ‘arsyil kariim.
“Tidak ada Tuhan selain Allaah, Tuhan Yang Maha Agung lagi Maha Penyantun. Tidak ada Tuhan selain Allaah, Penguasa Arsy yang Agung.
Tidak ada Tuhan selain Allaah, Penguasa langit dan bumi serta Penguasa Arsy yang Mulia.”
(HR. Bukhari dan Muslim).
Lalu doa agar terhindar dari bala dan murka.
اللهم انى اعوذ بك من زوال نعمتك،
وتحول عافيتك،
وفجاءة نقمتك وجميع سخطك.
Allaahumma innii a’uudzu biKa min zawaali ni’matiKa, wa tahawwuli ‘aafiyatiKa, wa fujaa-a niqmatiKa, wa jamii’ sakhatiKa.
“Yaa Allaah, aku berlindung kepada-Mu dari lenyapnya nikmat,
sehat yang berubah menjadi sakit,
kesulitan yang datang tiba-tiba, dan dari semua kemurkaan-Mu.”
(Hadits).
Terakhir doa saat jenuh dan terpuruk
اللهم انى اعوذ بك من العجز والكسل والبخل والهرم وعذاب القبر
Allaahumma innii a’uudzu biKa minal ‘ajzi wal kasali wal bukhli wal harami wa ‘adzaabil qabri.
“Yaa Allaah, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan ketidakberdayaan, rasa malas dan jenuh, sifat kikir dan pelit, kehancuran, dan dari siksa kubur.”
Catatan
1. Sebelum berdoa, awali dengan istighfar 3 kali.
2. Setiap doa hendaknya diakhiri dengan shalawat kepada Rasulullaah SAW.
3. Jika memungkinkan, lakukan doa dengan sujud. Rasulullaah SAW bersabda:
أَقْرَبُ مَا يَكُوْنُ العَبْدُ مِنْ رَبِّهِ وَهُوَ سَاجِدٌ فَأَكْثِرُوا الدُعَاءَ
“Seorang hamba paling dekat dengan Tuhannya adalah ketika ia bersujud. Maka perbanyaklah berdoa dalam sujud.” (HR. Muslim no. 482).
4. Usahakan menghafal teks doa dalam bahasa Arab, namun jika belum hafal, boleh berdoa dengan artinya.
PENUTUP
Mari kita perbanyak doa-doa yang diajarkan Rasulullaah SAW.
Doa penutup yang penuh makna adalah:
اللهم اعنا على ذكرك وشكرك وحسن عبادتك
Allaahumma a’innaa ‘alaa dzikriKa, wa syukriKa, wa husni ‘ibaadatiKa.
“Yaa Allaah, bimbinglah kami untuk selalu mengingat-Mu, bersyukur kepada-Mu, dan beribadah kepada-Mu dengan sebaik-baiknya.”
